Langsung ke konten utama

Postingan

𝑴𝒂𝒓𝒊 𝑲𝒊𝒕𝒂 𝑩𝒆𝒓𝒅𝒐𝒂 𝒖𝒏𝒕𝒖𝒌 𝑵𝒆𝒈𝒆𝒓𝒊 𝑻𝒆𝒓𝒄𝒊𝒏𝒕𝒂

𝙈𝙪𝙙𝙖𝙝-𝙢𝙪𝙙𝙖𝙝𝙖𝙣 𝘼𝙡𝙡𝙤𝙝 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙢𝙚𝙣𝙜𝙪𝙖𝙨𝙖𝙞 𝙣𝙚𝙜𝙚𝙧𝙞 𝙞𝙣𝙞 𝙢𝙚𝙢𝙗𝙚𝙧𝙞𝙠𝙖𝙣 𝙟𝙖𝙡𝙖𝙣 𝙠𝙚𝙡𝙪𝙖𝙧 𝙩𝙚𝙧𝙗𝙖𝙞𝙠 𝙨𝙚𝙝𝙞𝙣𝙜𝙜𝙖 𝙣𝙚𝙜𝙚𝙧𝙞 𝙞𝙣𝙞 𝙢𝙚𝙣𝙟𝙖𝙙𝙞 𝙣𝙚𝙜𝙚𝙧𝙞 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙡𝙚𝙗𝙞𝙝 𝙗𝙚𝙧𝙩𝙖𝙠𝙬𝙖. 𝗞𝗮𝗿𝗲𝗻𝗮 𝘀𝗼𝗹𝘂𝘀𝗶 𝗶𝘁𝘂 𝗵𝗮𝗻𝘆𝗮 𝗱𝗲𝗻𝗴𝗮𝗻 𝗸𝗲𝘁𝗮𝗸𝘄𝗮𝗮𝗻. 𝗠𝘂𝗱𝗮𝗵-𝗺𝘂𝗱𝗮𝗵𝗮𝗻 𝗽𝗮𝗿𝗮 𝗽𝗲𝗺𝗶𝗺𝗽𝗶𝗻 𝗸𝗶𝘁𝗮 𝗼𝗹𝗲𝗵 𝗔𝗹𝗹𝗼𝗵 𝗱𝗶𝗯𝗶𝗺𝗯𝗶𝗻𝗴 𝘂𝗻𝘁𝘂𝗸 𝘀𝗲𝗹𝗮𝗹𝘂 𝘁𝗮𝗸𝘂𝘁 𝗸𝗲𝗽𝗮𝗱𝗮 𝗔𝗹𝗹𝗼𝗵, 𝗯𝗲𝗿𝗽𝗲𝗴𝗮𝗻𝗴 𝘁𝗲𝗴𝘂𝗵 𝗸𝗲𝗽𝗮𝗱𝗮 𝗽𝗲𝘁𝘂𝗻𝗷𝘂𝗸 𝗔𝗹𝗹𝗼𝗵, 𝗱𝗮𝗻 𝗯𝗶𝘀𝗮 𝗺𝗲𝗻𝗷𝗮𝗱𝗶 𝗷𝗮𝗹𝗮𝗻 𝗻𝗲𝗴𝗲𝗿𝗶 𝗶𝗻𝗶 𝗯𝗲𝗿𝗶𝗺𝗮𝗻 𝗱𝗮𝗻 𝗯𝗲𝗿𝗮𝗺𝗮𝗹 𝘀𝗮𝗹𝗲𝗵. 𝗗𝗮𝗻 𝘀𝗲𝗺𝗼𝗴𝗮 𝘀𝗲𝗺𝘂𝗮 𝗸𝗲𝗽𝗮𝗵𝗶𝘁𝗮𝗻 𝗶𝗻𝗶 𝘀𝗲𝗴𝗲𝗿𝗮 𝗯𝗲𝗿𝗮𝗸𝗵𝗶𝗿 𝗱𝗮𝗻 𝗯𝗲𝗿𝗯𝘂𝗮𝗵 𝗸𝗲𝗯𝗮𝗶𝗸𝗮𝗻. — Aa Gym

doa pagi hari

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, اللَّهُمَّ بَارِكْ لأُمَّتِى فِى بُكُورِهَا “Ya Allah, berkahilah umatku di waktu paginya.” (HR. Abu Daud no. 2606) 𝗣𝗮𝗴𝗶 𝗵𝗮𝗿𝗶 𝗮𝗱𝗮𝗹𝗮𝗵 𝘄𝗮𝗸𝘁𝘂 𝗯𝗮𝗶𝗸 𝘂𝗻𝘁𝘂𝗸 𝗺𝗲𝗺𝗼𝗵𝗼𝗻 𝘆𝗮𝗻𝗴 𝘁𝗲𝗿𝗯𝗮𝗶𝗸. Ilmu yang bermanfaat, rezeki yang halal, dan amal yang diterima… Jadikan do'a pagi ini, sebagai bekal semangat kita hari ini. 🍃

𝗡𝗶𝗸𝗺𝗮𝘁𝗶 𝗵𝗶𝗱𝘂𝗽 𝗱𝗲𝗻𝗴𝗮𝗻 𝘁𝗮𝗸 𝗺𝘂𝗱𝗮𝗵 𝗺𝗮𝗿𝗮𝗵

Hati yang lapang akan membuat hidup lebih nyaman. Berusaha agar tak mudah tersinggung, tidak mudah jengkel, mengendalikan amarah, itulah jalan orang-orang yang diberi ketenangan oleh Alloh. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, لاَ تَغْضَبْ وَلَكَ الْجَنَّةُ “Janganlah engkau marah, maka bagimu surga.” ( HR. Thabrani )

Menjadi Pejuang Negeri dengan Hati dan Akhlak yang Baik

Kepada teman-teman yang sedang berusaha keras membantu memperbaiki negeri ini, kami percaya bahwa adik-adik dan teman-teman semua niatnya baik.  Akan berhasil dengan baik kalau dengan cara-cara yang baik pula, sehingga masyarakat bisa belajar memperbaiki yang buruk dengan cara yang baik, dan nanti bisa meniru kebaikan.  ⚠️ Hati-hati, karena mungkin ada yang niatnya tidak baik, menyusup hingga mencerai-beraikan perjuangan para mahasiswa dan teman-teman lain.  Masyarakat memerlukan contoh baik dari para pejuang yang ingin membantu negeri ini menjadi lebih baik.  Kekerasan hanya akan menimbulkan kekerasan lainnya. Dalam berjuang, jangan sampai merusak hak-hak orang lain, sehingga tidak ada yang terzalimi. ✋ Semoga dengan upaya teman-teman yang sedang berusaha berbuat baik, muncul kesadaran bagi orang-orang yang diberi amanah dan pernah khilaf. 🤲 Mudah-mudahan kerusakan tidak berulang. Kita semua ingin bangsa ini menjadi aman, nyaman, tenteram, dan damai.  Ya Alloh...

rumah hilang keberkahannya

• 185 likes kalamkalimantan  Banyak orang berharap rumahnya jadi tempat teduh, penuh keberkahan, dan jauh dari masalah. Tapi sering lupa, keberkahan itu bisa hilang kalau kita biarkan tiga penyakit ini bersarang di dalam rumah: 1. Berlebihan (Israf) dalam Segala Hal Allah mengingatkan: “Sesungguhnya orang-orang yang boros itu adalah saudara-saudara setan.” (QS. Al-Isra: 27) Berlebihan itu nggak selalu soal makanan atau belanja barang mewah. Kadang boros kuota, boros waktu scrolling, boros emosi untuk hal remeh semua itu menggerogoti keberkahan. Rumah yang penuh dengan gaya hidup berlebihan, perlahan kehilangan rasa syukur dan ketenangan. 2. Zina (Membuka Pintu Maksiat di Rumah) Rasulullah ﷺ bersabda: “Tidaklah zina itu tersebar pada suatu kaum, kecuali akan tersebar pula penyakit dan kesengsaraan yang tidak pernah ada sebelumnya.” (HR. Ibnu Majah no. 4019) Di era digital, zina bukan cuma soal fisik. Membiarkan tontonan haram, konten vulgar, atau hubungan yang tidak hala...

Menghidupkan Shalawat

Kita sering mendengar seruan: “Perbanyaklah shalawat di bulan Maulid, karena ini bulan kelahiran Rasulullah Saw.” Pertanyaannya, apakah shalawat itu sekadar ritual pengisi bulan kelahiran Nabi? Ataukah ia memang bagian dari kewajiban cinta, yang ironisnya hanya kita ingat saat ada peringatan Maulid dengan rebana dan dekorasi warna-warni? Kalau benar cinta kepada Nabi cuma diperingati setahun sekali, bukankah itu lebih mirip hari ulang tahun artis ketimbang ibadah? Imam al-Ghazali menulis dalam Ihya’ Ulumiddin, shalawat itu adalah doa yang kembali pada pelantunnya. Kita bershalawat bukan untuk memberi manfaat kepada Nabi, beliau sudah dimuliakan oleh Allah, tetapi agar kita sendiri mendapat limpahan rahmat. Artinya, shalawat tanpa perbaikan akhlak hanyalah doa yang kita sendiri khianati. Apa gunanya doa minta hujan, kalau tangan kita menutup langit dengan payung kesombongan? Maka bulan Maulid ini seharusnya menjadi momen menghidupkan shalawat sebagai budaya hidup, bukan seka...

Allah-lah yang mengatur setiap jatah rezeki hamba-Nya.

Kalimat sederhana dari Guru Zuhdi ini sejatinya mengajarkan tauhid rububiyyah, bahwa Allah-lah yang mengatur setiap jatah rezeki hamba-Nya. Sebagaimana firman-Nya: “Dan tidak ada suatu makhluk melata pun di bumi melainkan Allah-lah yang memberi rezekinya...” (QS. Hūd: 6) Pesan ini juga menepis budaya resah, iri, dan curiga pada sesama. Karena dalam pandangan iman, rezeki tidak pernah tertukar. Yang ditetapkan Allah untukmu tidak akan mungkin jatuh ke tangan orang lain, dan yang bukan bagianmu tidak akan bisa engkau genggam, sekalipun engkau kejar mati-matian. Imam Ghazali menegaskan, hakikat tawakkal adalah keyakinan bahwa apa yang telah dijamin Allah tidak akan luput, sementara apa yang belum ditentukan tidak akan datang hanya karena ambisi. Maka apa gunanya menggerogoti hati dengan hasad, saling menjatuhkan, atau mencurangi orang lain? Bukankah semua itu justru tanda ketidakpercayaan pada jaminan Allah? Justru, yang perlu kita khawatirkan bukanlah "kurangnya rezeki...