Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Januari 20, 2020

Empat Sumber Kebahagiaan Seseorang

ONE  DAY  ONE  HADIST Selasa, 21 Januari 2020 / 25 Jumadil ula 1441 Empat Sumber Kebahagiaan Seseorang قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: أَرْبَعٌ مِنْ سَعَادَةِ اْلمَرْءِ أَنْ تَكُوْنَ زَوْجَتُهُ صَالِحَةً وَأَوْلاَدُهُ أَبْرَارًا وَخُلَطَائُهُ صًالِحِيْنَ وَأَنْ يَكُوْنَ رِزْقُهُ فِى بَلَدِهِ . رواه الديلمى Rosullullah shallallah alaihi wa salam bersabda,  “Ada empat perkara dari kebahagiaan seseorang, yaitu : pasangan hidup  yang sholihat, anak – anak  yang baik / berbakti, pergaulaannya adalah dengan orang – orang yang sholeh dan rizkinya di negerinya sendir”i.  (HR Dailami) Pelajaran yang terdapat di dalam hadits: 1- Setiap orang tentu ingin memperoleh kebahagiaan baik di dunia maupun di akhirat. 2- Dari riwayat hadits tersebut rasululloh saw mengemukakan empat faktor yang membuat manusia bahagia diantara sekian banyak faktor. Empat faktor itu adalah sebagai berikut : a- Istri yang shalehah. Kalau dunia ini adalah kesenangan maka kesenangan dunia yang paling pol adalah isteri yang

Perbanyak Doa Saat Senggang

Sedang lapang dan luang? Perbanyaklah berdoa. Apapun pinta dan harap kita. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, مَنْ سَرَّهُ أَنْ يَسْتَجِيبَ اللَّهُ لَهُ عِنْدَ الشَّدَائِدِ وَالكَرْبِ فَلْيُكْثِرِ الدُّعَاءَ فِي الرَّخَاءِ Barangsiapa suka untuk Allah kabulkan doanya ketika sedih dan berkesulitan maka hendaklah ia memperbanyak doa tatkala lapang. (Hasan, HR. at-Tirmidzi; Shahihul Jami’ 6290 al-Albani) Walau memang kebanyakan orang berdoa hanya ketika butuh dan berkesempatan. Sungguh Allah ta'ala mencela perbuatan yang demikian. وَإِذَآ أَنۡعَمۡنَا عَلَى ٱلۡإِنسَٰنِ أَعۡرَضَ وَنَـَٔا بِجَانِبِهِۦ وَإِذَا مَسَّهُ ٱلشَّرُّ فَذُو دُعَآءٍ عَرِيضٖ Dan apabila Kami melimpahkan nikmat kepada manusia, dia berpaling dan menjauhkan diri (dengan sombong); tetapi apabila ditimpa malapetaka maka dia banyak berdoa. (QS Fushilat: 51)