Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret 27, 2022

3 NASEHAT MALAIKAT JIBRIL UNTUK UMATNYA RASULLULLAH SAW.

Dari Sahl bin Sa’d berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda : Jibril mendatangiku lalu berkata: Wahai Muhammad, hiduplah sesukamu, (tapi ingat) sesungguhnya kamu akan mati. Cintailah siapa yang kamu suka, (tapi ingat) sesungguhnya engkau akan berpisah dengannya. Berbuatlah sesukamu, (tapi ingat) sesungguhnya engkau akan diberi balasan." Kemudian Jibril berkata lagi : Wahai Muhammad, kemulian seorang mukmin adalah berdirinya dia pada malam hari (untuk shalat malam). Dan keperkasaannya adalah ketidak butuhannya terhadap manusia. (HR. ath-Thabarani dalam al-Mu’jam al-Ausath no 4278, Abu Nu’aim dalam Hilyatul Auliyaa, al-Hakim dalam al-Mustadrak 7921). tiga Nasehat malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad SAW dan UMATNYA: Nasehat Pertama : عِشْ مَا شِــئْتَ فَإِنَّـكَ مَـيِّتٌ Hiduplah sesuka hatimu, tetapi ingatlah, bahwa sesunguhnya engkau akan mati. Allah SWT berfirman: Sesungguhnya kematian yang kamu lari dari padanya, ia pasti menemui kamu, kemudian kamu

KISAH HABIB MUNDZIR MENCIUM TANGAN PREMAN TANJUNG PRIOK"

Dikisahkan oleh Habib Mundzir di suatu daerah Tanjung Priuk Jakarta Utara tempat yang sangat rawan dengan kriminal, pernah ada seorang preman yang hobinya mabuk, sering menyiksa bahkan tak segan-segan membunuh orang. Ia adalah bos preman yang konon kebal dan menguasai ilmu-ilmu kejahatan Suatu ketika ada pemuda sekitar wilayah tersebut ingin mengadakan majelis, namun takut pada preman kejam itu. Lantas ia mengadu pada Habib Mundzir Habib Mundzir mendatangi rumahnya, lalu mengucapkan salam, tapi ia tidak menjawab. Ia hanya mendelik dengan bengis sambil melihat Habib Mundzir dari atas kebawah, seraya berkata, “Mau apa kamu!” lalu Habib Mundzir mengulurkan tangan dan kemudian Habib Mundzir mencium tangan Si Preman, seraya memandang wajah preman tersebut dengan lembut dan penuh keramahan Habib memulai pembicaraan dengan suara rendah dan lembut, “Saya mau mewakili pemuda disini, untuk mohon restu dan izin pada Bapak, agar mereka diizinkan membuat Majlis di Musholla dekat sini Me