Langsung ke konten utama

Postingan

Amal yang selalu mengalir sampai meninggal dunia

*Rekening Tertua Di Dunia Berumur 1400 Tahun Milik Utsman Bin Affan* Bismillah, Atas Nama Utsman bin Affan radhiyallahu ‘anhu 1. Mungkin tak pernah terbayang oleh siapa pun, bila ada satu bank di Saudi Arabia yang sampai saat ini menyimpan rekening atas nama UTSMAN BIN AFFAN. 2. Apa kisah sebenarnya di balik pembangunan hotel ‘Utsman bin Affan Ra’ yang saat ini sedang di bangun dekat Masjid Nabawi? Apakah ada anak cucu keturunan Utsman saat ini yang membangunnya atas nama moyang mereka? Penasaran? Ikuti kisahnya berikut ini. Barangkali kita dapat mengambil pelajaran. 3. Setelah hijrah, jumlah kaum Muslimin di Madinah semakin bertambah banyak. Salah satu kebutuhan dasar yang mendesak adalah ketersediaan air jernih. 4. Kala itu sumur terbesar dan terbaik adalah Bi’ru Rumah, milik seorang Yahudi pelit dan oportunis. Dia hanya mau berbagi air sumurnya itu secara jual beli. 5. Mengetahui hal itu, Utsman bin Affan mendatangi si Yahudi dan membeli ‘setengah’ air sumur Rumah. Utsman l

Kultum bulan ramadhan penuh berkah

اَلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ العَالَمِيْنَ، يَقْبِلُ التَائِبِيْنَ، وَيَغْفِرُ ذُنُوْبَ المُذْنِبِيْنَ، وَيَشْكُرُ لِلطَّاعِيِيْنَ وَهُوَ الغَفُوْرُ الشَكُوْرُ، وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، يُحْيِ وَيُمِيْتُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٍ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّداً عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ اَلْبَشِيْرُ النَّذِيْرُ وَالسِرَاجُ المُنِيْرُ، صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ، وَسَلَّمَ تَسْلِيْماً كَثِيْرًا. أَمَّا بَعْدُ: Bapak-bapak, ibu-ibu, dan jamaah shalat isya serta insya Allah dilanjutkan shalat tarawih yang dirahmati oleh Allah. Telah datang kepada kita bulan Ramadhan, bulan yang penuh berkah. Bulan dimana orang-orang sebelum kita menyiapkan diri selama 6 bulan sebelum memasukinya. Mereka mempersiapkan hati, amalan, dan menata kebiasaan. Agar di bulan Ramadhan semua ibadah bisa dilakukan secara optimal. Ma’la bin Fadhl rahimahullah bercerita tentang persiapan orang-orang shaleh sebelum kita dari kalangan para sahabat, bagaima

Taqwa Kepada Allah

"Taqwa Kepada Allah dan Akhlaq yang Terpuji" عَنْ أَبِي ذَرّ جُنْدُبْ بْنِ جُنَادَةَ وَأَبِي عَبْدِ الرَّحْمَنِ مُعَاذ بْن جَبَلٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا عَنْ رَسُوْلِ اللهِ صلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ : اِتَّقِ اللهَ حَيْثُمَا كُنْتَ، وَأَتْبِعِ السَّيِّئَةَ الْحَسَنَةَ تَمْحُهَا، وَخَالِقِ النَّاسَ بِخُلُقٍ حَسَنٍ “ [رواه الترمذي وقال حديث حسن وفي بعض النسخ حسن صحيح] Dari Abu Zar, Jundub bin Junadah dan Abu Abdurrahman, Mu’az bin Jabal radhiallahu anhuma dari Rasulullah SAW beliau bersabda : Bertakwalah kepada Allah dimana saja kamu berada, iringilah keburukan dengan kebaikan niscaya menghapusnya dan pergauilah manusia dengan akhlak yang baik.“ (Riwayat Turmuzi, dia berkata haditsnya hasan, pada sebagian cetakan dikatakan hasan shahih). Pelajaran yang terdapat pada hadits di atas : 1. Takwa kepada Allah merupakan kewajiban setiap muslim dan dia merupakan asas diterimanya amal shaleh. 2. Bersegera melakukan ketaatan setelah keburukan secara langsung, karena ke

*NGAJI SANTAI TAPI SERIUS

*NGAJI SANTAI TAPI SERIUS * Bismillaah... Assalamualaikum Isilah *titik-titik di bawah ini* dan mohon dijawab dengan jujur dan cepat. 1. Allah *menciptakan tertawa* dan ............... ?? 2. Allah itu *mematikan* dan ............... ?? 3. Allah itu *menciptakan laki-laki* dan ............... ?? 4. Allah itu memberikan *kekayaan* dan ................ ?? *_Bagaimana jawabanya ?_* Gampang kan ? Sebagian besar jawaban ternyata memang benar, tapi hanya untuk nomor 1, 2 dan 3 saja. Sedang untuk jawaban Nomor 4, Ternyata mayoritas salah. *KENAPA ???* Sekarang mari kita bahas. Mayoritas kita tentu akan dengan mudah menjawab : 1. Tertawa dan (Menangis) 2. Mematikan dan (Menghidupkan) 3. Laki laki dan (Perempuan) Tapi bagaimana dengan no.4 ? Apakah benar jawabannya adalah Kemiskinan..? Nah untuk mengetahui jawabannya, mari kita lihat rangkaian firman Allah dalam Surah An-Najm ayat 43-45, dan 48, sbb: *Jawaban no 1* :ﻭَﺃَﻧَّﻪ ﻫُﻮَ ﺃَﺿْﺤَﻚَ ﻭَﺃَﺑْﻜَﻰ "dan Dia-lah yang m

Dalam kehidupan sehari hari

*100 Perintah Allah Subhanahu wa ta’ala dalam Al Qur’an untuk kehidupan manusia sehari-hari:* 1. Jangan berkvata kasar (QS 3 – Ali Imran : 159) 2. Tahanlah amarah (QS 3 – Ali Imran : 134) 3. Berbaiklah kepada orang lain (QS 4 – An Nisaa’ : 36) 4. Jangan sombong dan arogan (QS 7 – Al A’raaf : 13) 5. Maafkanlah kesalahan orang lain (QS 7 – Al A’raaf : 199) 6. Berbicaralah dengan nada halus (QS 20 – Thaahaa : 44) 7. Rendahkanlah suaramu (QS 31 - Luqman : 19) 8. Jangan mengejek orang lain (QS 49 – Al Hujuraat : 11) 9. Berbaktilah pada orang tua (QS 17 – Al Israa’ : 23) 10. Jangan mengeluarkan kata yang tidak menghormati orang tua (QS 17 – Al Israa’ : 23) 11. Jangan memasuki kamar pribadi orang tua tanpa ijin (QS 24 – An Nuur : 58) 12. Catatlah hutang-hutangmu (QS 2 – Al Baqarah : 282) 13. Jangan mengikuti orang secara membabi buta (QS 2 – Al Baqarah : 170) 14. Berikanlah perpanjangan waktu bila orang yang berhutang kepadamu dalam kesulitan (QS 2 – Al Baqarah : 280) 15. Janga

Rahasi

🎁 RAHASIA KEHIDUPAN🎁         " The Secret " ~ Saat kita memberi » kita akan menerima. ~ Saat kita menolong org lain » pada saat yang sama kita sedang menolong diri sendiri. ~ Apa yg kita lakukan untuk orang lain, sebenarnya kita sedang melakukan untuk diri kita sendiri. • Inilah rahasia kehidupan yang tersembunyi bagi banyak orang. » Bukan karena mereka tidak melihat kebenaran ini, tapi karena mereka tidak mempercayainya. Karena itu banyak orang lebih berbahagia menerima daripada memberi, lebih suka ditolong daripada menolong. Hidup hanya berpusat kepada diri sendiri. Αda ilustrasi menarik : 😎Seorang buta sedang berjalan dengan tongkatnya di malam hari. Tangan kanannya memegang tongkat sementara tangan kirinya membawa lampu🕯 Pemandangan ini cukup mengherankan bagi seorang pria yang kebetulan melihatnya. Supaya tidak penasaran, pria itu bertanya, "Mengapa anda berjalan membawa lampu?" Orang buta itu menjawab, "Sebagai penerangan." Den

Jangan merasa diri lebih baik

HATI-HATI, Jangan Merasa Diri Ini Lebih Baik Dari Orang Lain Sering terjadi pada sebagian pencari ilmu penyakit sombong, merasa dirinya paling shalih dan menganggap orang lain semuanya di bawahnya. Kemudian merasa diri paling dekat dengan Allah dan dicintai-Nya, sedangkan yang lain dianggap orang-orang yang jauh dan tidak dicintai oleh Allah Subhaanahu Wa Ta’aalaa. Dan biasanya, pada puncaknya dia merasa dosa-dosanya diampuni, sedangkan dosa orang lain tidak akan diampuni. Diriwayatkan dari Abu Hurairah radhiyallaahu ‘anhu, bahwasanya Rasulullah Shallallaahu ‘Alaihi Wasallaam bersabda: "Sesungguhnya dahulu di kalangan Bani Israil ada dua orang yang bersaudara. Salah satunya seorang pendosa, sedangkan yang lainnya seorang yang rajin beribadah. Dan bahwasanya sang ahli ibadah selalu melihat saudaranya bergelimang dosa, maka ia berkata: “Kurangilah!” Pada suatu hari ia mendapatinya dalam keadaan berdosa, maka ia berkata: “Kurangilah!” Berkata si pendosa: “Biarkanlah antara aku dan