Langsung ke konten utama

Postingan

UJUB ITU DATANG DENGAN DIAM-DIAM TANPA KITA SADARI

UJUB berbeda dengan RIYA Kadangkala RIYA dapat dihindari, tapi UJUB masih ada. Contoh : Kita sholat tahajjud diam². Tidak ada yang tahu dan tidak kita ceritakan pada orang lain,  dengan harapan agar tidak RIYA ...  maka saat kita tidak menceritakan amalan kita, kita berhasil menghindari RIYA.  Semata-mata kita beribadah karena Allah, bukan karena ingin dipuji orang lain. Jangan cepat berpuas diri dulu, karena syaitan terus berusaha menggelincirkanmu. Tiba-tiba  dalam hati berkata-kata, karena muncul rasa bangga terhadap diri sendiri. " Hebat aku ini, bisa bangun setiap malam tak pernah ketinggalan sholat tahajjud, sementara orang lain tertidur pulas." Saat hati berkata begitu, itulah yang dinamakan  UJUB.  Walaupun berhasil untuk tidak RIYA',  tetapi masih belum berhasil untuk tidak UJUB. UJUB  adalah perasaan kagum atas diri sendiri. Merasa diri hebat, berbangga diri ...terpesona dengan kehebatan diri. UJUB  adalah penyakit hati yang paling tersembunyi. Peras

Cari Nafkah

Salah satu cara mengasah hati ya memperhatikan sesuatu sehingga kita mendapatkan makna dari apa apa yang ada di sekitar kita, yang bahasa lainnya adalah apa yang Allah tunjukan ke kita yang sbnrnya di keadaan tersebut , Allah ingin berbicara dgn kita.. seperti seakan2 Dia berkata pada kita “Aku yang menjamin rezekimu.. meski engkau adakalanya tak tahu harus melangkah kemana berjualan daganganmu.. berjualanlah untuk mencari nafkah untuk keluargamu dan Aku yang akan menyiapkan pembeli untukmu.. berjualanlah agar engkau bertebaran di bumiKu ini melaksanakan perintahKu, mencari rezeki dariKu.. sebutlah namaKu saat engkau memulai mencari rezeki itu, karena bukan apa yang Engkau jual yang penting buatKu tapi seberapa sungguh sungguh engkau mencari nafkah itu dengan keringatmu.. dan ada dosa yang tak kuampuni kecuali engkau berlelah lelah mencari nafkah untuk keluargamu.. dan jangan engkau meminta minta kepada mahlukku yang sama sepertimu tapi mintalah kepadaKu.. Aku yang membeli

Berdoalah agar kita bisa shalat di Masjidil Aqsa karena keutamaannya yang luar biasa

Sahabat, patutlah kita bergembira karena Allah Ta’ala menjanjikan pahala yang besar bagi siapapun yang shalat di masjid, namun Allah Ta’ala melipatgandakan pahala bagi umat Islam yang mampu shalat di Masjid Haram, Masjid Nabawi, dan Masjid Al-Aqsa. Nabi shallallahu ‘alayhi wa sallam bersabda, “Tidak boleh bersusah-payah bepergian, kecuali ke tiga masjid, (yaitu) Masjid Haram, Masjid Nabawi, dan Masjid Aqsha.” (HR. Bukhari dan Muslim). “Shalat di masjidku lebih baik dari seribu sholat di masjid lainnya.” (HR. Bukhari dan Muslim).  Karena shalat di Masjid Al-Aqsa adalah rekomendasi dari Rasulullah, maka sudah sepatutnya bagi kita untuk berdoa agar bisa menunaikan shalat di sana.

Kejam, Tanpa Ampun Zionis Aniaya Pemuda Palestina!

Sering terjadi, inilah bukti nyata kekejaman Zionis kepada saudara Palestina. Tak segan mereka menyerang dan menganiaya pemuda Palestina yang tak bersalah secara brutal layaknya penjahat. Seperti yang terjadi dalam tayangan video berikut, tentara Zionis mengeroyok pemuda Palestina di lingkungan Bab Al-Sahira, Yerusalem, Palestina. Ini bermula saat warga Palestina tidak diizinkan masuk oleh Zionis ke Yerusalem melalui pintu Bab Al Sahira. Seorang pemuda Palestina terlihat memprotes dan ingin masuk melalui akses ini, namun Zionis malah menendang dan memukul pemuda Palestina tanpa ampun. Sungguh inilah kekejaman yang nyata di depan mata! Sahabat, jangan lupa doakan saudara Palestina yang hari ini masih teraniaya. Tuliskan doa tertulusmu untuk mereka 

Gelar Pasar Wadai Ramadhan Banjarmasin

Banjarmasin, KP - Gelaran Pasar Wadai Ramadhan yang sudah lama dirindukan oleh warga Kota Banjarmasin akhirnya mendapat kepastian. Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina memastikan, bahwa Ramadhan di tahun 2022 ini pihaknya tidak akan menggelar agenda tahunan yang sudah dua tahun tak dibuka oleh Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin ini. "Pasar wadai tetap saya tutup. Tidak kita buka," tegasnya saat ditemui awak media usai menghadiri kegiatan di HBI, Minggu (6/3) petang. Kendati demikian, Ibnu menambahkan, misalkan ada yang membuka secara mandiri, pihaknya masih memperbolehkan. Namun dengan catatan yang harus dijalankan. "Kecuali nanti waktu Ramadhan tiba itu memang memungkinkan buka, seperti status PPKM Level II, baru dipersilahkan buka. dengan catatan kapasitasnya 50 persen dan prokes ketat," ungkapnya. "Tapi kalau secara resmi pemko tidak membuka pasar wadai. Kita khawatir terjadi kerumunan," tegasnya lagi.

Ramadhan selama dua kali yakni di awal tahun dan di akhir tahun

Tahun 2030 diyakini sebagai hari spesial bagi umat islam di seluruh dunia. Pasalnya, di tahun itu, umat Muslim akan menjalankan Ramadhan selama dua kali yakni di awal tahun dan di akhir tahun. Berdasarkan perhitungan kalender Hijriyah 1451-1452, Ramadhan pertama di tahun 2030 akan dimulai pada 5 Januari. Sedangkan idul fitri berlangsung pada kamis, 4 Februari. Sementara Ramadhan kedua akan dimulai pada kamis 26 Desember atau sehari setelah perayaan Natal 2030. Kondisi ini juga pernah terjadi pada tahun 2000 lalu. Awal Ramadhan berlangsung pada 5 Januari sementara awal Ramadhan kedua berlangsung pada 27 Desember. Kok bisa? Hal ini terjadi karena perhitungan bulan Hijriyah dan Masehi berbeda. Jumlah hari di tahun Masehi yakni 365 hari. Sementara tahun Hijriyah hanya 355 hari. Dalam hal ini terjadi selisih 10 sampai 11 hari dalam setahun. Inilah yang menjelaskan bulan Ramadhan selalu maju 10 hari setiap tahun masehi. Dengan perhitungan ini, akan terjadi dua kali Ramadhan setia

TUJUH GOLONGAN YANG DINAUNGI ALLAH AZZA WA JALLA PADA HARI KIAMAT

عَنْ أَبِيْ هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ : سَبْعَةٌ يُظِلُّهُمُ اللهُ فِيْ ظِلِّهِ يَوْمَ لَا ظِلَّ إِلَّا ظِلُّهُ: اَلْإِمَامُ الْعَادِلُ، وَشَابٌّ نَشَأَ بِعِبَادَةِ اللهِ ، وَرَجُلٌ قَلْبُهُ مُعَلَّقٌ فِي الْـمَسَاجِدِ ، وَرَجُلَانِ تَحَابَّا فِي اللهِ اِجْتَمَعَا عَلَيْهِ وَتَفَرَّقَا عَلَيْهِ ، وَرَجُلٌ دَعَتْهُ امْرَأَةٌ ذَاتُ مَنْصِبٍ وَجَمَالٍ ، فَقَالَ : إِنِّيْ أَخَافُ اللهَ ، وَرَجُلٌ تَصَدَّقَ بِصَدَقَةٍ فَأَخْفَاهَا حَتَّى لَا تَعْلَمَ شِمَالُهُ مَا تُنْفِقُ يَمِيْنُهُ ، وَرَجُلٌ ذَكَرَ اللهَ خَالِيًا فَفَاضَتْ عَيْنَاهُ Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu , dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Tujuh golongan yang dinaungi Allâh dalam naungan-Nya pada hari dimana tidak ada naungan kecuali naungan-Nya: (1) Imam yang adil, (2) seorang pemuda yang tumbuh dewasa dalam beribadah kepada Allâh, (3) seorang yang hatinya bergantung ke masjid,  (4) dua orang yang s