Langsung ke konten utama

Postingan

TUJUH AMALAN HEBAT

Pertama : ➖➖➖➖➖ Tahajjud, karena kemuliaan seorang mukmin terletak pada tahajjudnya. Pastinya doa mudah termakbul dan menjadikan kita semakin dekat dengan Allah Swt. Kedua : ➖➖➖➖➖ Membaca Al-Qur’an sebelum terbit matahari, alangkah baiknya sebelum mata melihat dunia, sebaiknya mata membaca Al-Qur’an terlebih dahulu dengan penuh pemahaman. Paling tidak jika sesibuk apapun kita, bacalah walau beberapa ayat... Ketiga : ➖➖➖➖➖ Jangan tinggalkan masjid terutama di waktu subuh. Sebelum melangkah kemana pun langkahkan kaki ke mesjid, karena masjid merupakan pusat keberkahan, bukan karena panggilan muadzin tetapi panggilan Allah yang mencari orang beriman untuk memakmurkan masjid Allah. Ke-empat : ➖➖➖➖➖➖ Jaga sholat dhuha, karena kunci rezeki terletak pada sholat dhuha. Yakinlah, manfaat sholat dhuha sangat dasyat dalam mendatangkan rezeki... Kelima : ➖➖➖➖➖ Jaga sedekah setiap hari. Allah menyukai orang yang suka bersedekah, dan malaikat Allah selalu mendoakan kepada orang yan

Berpegang Teguh Kepada Sunnah

ONE DAY ONE HADIST Jumat, 2 November 2018 / 24 Shafar 1440 عَنْ أَبِي نَجِيْحٍ الْعِرْبَاضِ بْنِ سَاريةَ رَضي الله عنه قَالَ : وَعَظَنَا رَسُوْلُ اللهِ صَلىَّ الله عليه وسلم مَوْعِظَةً وَجِلَتْ مِنْهَا الْقُلُوْبُ، وَذَرِفَتْ مِنْهَا الْعُيُوْنُ، فَقُلْنَا : يَا رَسُوْلَ اللهِ، كَأَنَّهَا مَوْعِظَةُ مُوَدِّعٍ، فَأَوْصِنَا، قَالَ : أُوْصِيْكُمْ بِتَقْوَى اللهِ عَزَّ وَجَلَّ، وَالسَّمْعِ وَالطَّاعَةِ وَإِنْ تَأَمَّرَ عَلَيْكُمْ عَبْدٌ، فَإِنَّهُ مَنْ يَعِشْ مِنْكُمْ فَسَيَرَى اخْتِلاَفاً كًثِيْراً. فَعَلَيْكُمْ بِسُنَّتِي وَسُنَّةِ الْخُلَفَاءِ الرَّاشِدِيْنَ الْمَهْدِيِّيْنَ عَضُّوا عَلَيْهَا بِالنَّوَاجِذِ، وَإِيَّاكُمْ وَمُحْدَثَاتِ اْلأُمُوْرِ، فَإِنَّ كُلَّ بِدْعَةٍ ضَلاَلَةٌ [رَوَاه داود والترمذي وقال : حديث حسن صحيح] Dari Abu Najih Al Irbadh bin Sariah radhiallahuanhu dia berkata : Rasulullah shollallohu ‘alaihi wa sallam memberikan kami nasehat yang membuat hati kami bergetar dan air mata kami bercucuran. Maka kami berkata : Ya Rasulullah, seakan-akan ini merupakan nasehat pe

orang rugi dalam keadaan bangkrut di akhirat

📚 *TAHUKAH APA  AL MUFLIS ITU ?* Al Muflis adalah orang rugi dalam keadaan bangkrut di akhirat .. bisa jadi dia di dunia adalah orang yang memiliki banyak amalan-amalan shalih, tetapi tiada guna amalan itu baginya karena sebab ulahnya di dunia.. Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda : أَتَدْرُوْنَ مَا الْمُفْلِسُ؟ قَالُوْا: الْمُفْلِسُ فِيْنَا مَنْ لاَ دِرْهَمَ لَهُ وَلاَ مَتَاعَ. فَقَالَ: إِنَّ الْمُفْلِسَ مِنْ أُمَّتِي مَنْ يَأْتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ بِصَلاَةٍ وَصِيَامٍ وَزَكَاةٍ، وَيَأْتِي قَدْ شَتَمَ هَذَا وَقَذَفَ هَذَا وَأَكَلَ مَالَ هَذَا وَسَفَكَ دَمَ هَذَا وَضَرَبَ هَذَا، فَيُعْطَى هَذَا مِنْ حَسَنَاتِهِ وَهذَا مِنْ حَسَنَاتِهِ. فَإِنْ فَنِيَتْ حَسَنَاتُهُ قَبْلَ أَنْ يُقْضَى مَا عَلَيْهِ، أُخِذَ مِنْ خَطَايَاهُمْ فَطُرِحَتْ عَلَيْهِ ثُمَّ طُرِحَ فِي النَّارِ “Tahukah kalian siapakah orang yang bangkrut itu?” Mereka menjawab: “Orang yang bangkrut di kalangan kami adalah orang yang tidak memiliki dirham dan tidak pula memiliki harta/barang.” Rasulullah bersabda:

Jalan Mudah Menuju Surga

ONE DAY ONE HADIST Kamis, 1 November 2018 / 23 Shafar 1440 عَنْ أَبِي عَبْدِ اللهِ جَابِرْ بْنِ عَبْدِ اللهِ الأَنْصَارِي رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا : أَنَّ رَجُلاً سَأَلَ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ : أَرَأَيْتَ إِذَا صَلَّيْتُ اْلمَكْتُوْبَاتِ، وَصُمْتُ رَمَضَانَ، وَأَحْلَلْتُ الْحَلاَلَ، وَحَرَّمْت الْحَرَامَ، وَلَمْ أَزِدْ عَلَى ذَلِكَ شَيْئاً، أَأَدْخُلُ الْجَنَّةَ ؟ قَالَ : نَعَمْ . [رواه مسلم] Dari Abu Abdullah, Jabir bin Abdullah Al Anshary radhiallahuanhuma : Seseorang bertanya kepada Rasulullah shollallohu ‘alaihi wa sallam, seraya berkata : Bagaimana pendapatmu jika saya melaksanakan shalat yang wajib, berpuasa Ramadhan, Menghalalkan yang halal dan mengharamkan yang haram ) dan saya tidak tambah sedikitpun, apakah saya akan masuk surga ?. Beliau bersabda : Ya. (Riwayat Muslim) Pelajaran yang terdapat dalam hadits: 1. Setiap muslim dituntut untuk bertanya kepada ulama tentang syariat Islam, tentang kewajibannya dan apa yang dihalalkan dan diharamk

Keutamaan Pelaksana Amanat

ONE DAY ONE HADIST Rabu, 31 Oktober 2018 / 22 Shafar 1440 وعن أَبي موسى الأشعري - رضي الله عنه - ، عن النَّبيّ - صلى الله عليه وسلم - ، أنَّه قَالَ : (( الخَازِنُ المُسْلِمُ الأمِينُ الَّذِي ينفذُ مَا أُمِرَ بِهِ فيُعْطيهِ كَامِلاً مُوَفَّراً طَيِّبَةً بِهِ نَفْسُهُ فَيَدْفَعُهُ إِلَى الَّذِي أُمِرَ لَهُ بِهِ ، أحَدُ المُتَصَدِّقين )) مُتَّفَقٌ عَلَيهِ Dan dari Abi Musa Al-Asy’ariy –rad}iyallah ‘anhu- , dari Nabi shallallahu ‘alaihi wassallam- , bahwasanya beliau bersabda: “Seorang Muslim yang menjadi penyimpan (bendaharawan) yang dapat dipercaya dimana ia melaksanakan apa yang diperintahkan dan memberi apa yang harus diberikannya dengan sempurna dan senang hati serta dia memberikannya kepada siapa yang diperintahkannya maka ia termasuk salah seorang yang bersedekah”. (Muttafaqun ‘Alaih) [3] Pelajaran yang terdapat dalam hadits: 1- Makna hadis ini adalah bahwasanya orang yang ikut andil dalam melakukan (merealisakan) ketaatan (contohnya: orang yang menampung dan menyalurkan infak/

MENAFKAHI ORANG TUA

Cuma 1 menit untuk membacanya pada saat bangun tidur.        *MENAFKAHI*         *ORANG TUA*       (sudut renungan) Orang tua tidak takut miskin memberi nafkah pada anaknya saat membesarkan mereka._ _Tapi banyak anak sering takut kekurangan saat menanggung orang tuanya dimasa tuanya._ _Lihat diri kita saat ini,_ _Sehebat apapun,_ _Suksespun setinggi langit,_ _tapi tanpa doa restu orang tua yang membesarkan kita_ _maka tidak akan ada ketenangan, keberkahan & kebahagiaan dalam hidup._ _Uang bisa dicari,_ _ilmu bisa digali_ _jabatan bisa kita raih_ _tapi kesempatan untuk mengasihi orang tua takkan terulang kembali._ _Satu ibu,_ _bisa merawat tujuh anaknya_ _tapi tujuh orang anak belum tentu bisa membahagiakan_ _satu orang ibu._ _Satu ayah,_ _bisa menghidupi 7 anaknya_ _tapi tujuh orang anak belum tentu dapat menghidupi_ _satu orang ayah._ _Sesekali tengoklah orang tuamu,_ _tatap wajahnya ketika ia terlelap tidur_ _lihat kerutan di wajahnya,_ _lihat rambutnya

MENAFKAHI ORANG TUA

Cuma 1 menit untuk membacanya pada saat bangun tidur.        *MENAFKAHI*         *ORANG TUA*       (sudut renungan) Orang tua tidak takut miskin memberi nafkah pada anaknya saat membesarkan mereka._ _Tapi banyak anak sering takut kekurangan saat menanggung orang tuanya dimasa tuanya._ _Lihat diri kita saat ini,_ _Sehebat apapun,_ _Suksespun setinggi langit,_ _tapi tanpa doa restu orang tua yang membesarkan kita_ _maka tidak akan ada ketenangan, keberkahan & kebahagiaan dalam hidup._ _Uang bisa dicari,_ _ilmu bisa digali_ _jabatan bisa kita raih_ _tapi kesempatan untuk mengasihi orang tua takkan terulang kembali._ _Satu ibu,_ _bisa merawat tujuh anaknya_ _tapi tujuh orang anak belum tentu bisa membahagiakan_ _satu orang ibu._ _Satu ayah,_ _bisa menghidupi 7 anaknya_ _tapi tujuh orang anak belum tentu dapat menghidupi_ _satu orang ayah._ _Sesekali tengoklah orang tuamu,_ _tatap wajahnya ketika ia terlelap tidur_ _lihat kerutan di wajahnya,_ _lihat rambutnya