Langsung ke konten utama

Postingan

Arti nama Allah Ar-ra'uf yaitu Allah sangat penyayang melebihi dari Ar-rahim

Supaya dianggap Allah beriman kepada Ar-ra'uf,iman akan menuntut kita untuk berakhlak seperti Ar-ra'uf,yakni sangat penyayang kepada hamba Allah. Dijelaskan ulama,contohkan tidak meninggalkan kesusuhan orang yang berhajat.menutupi kesusuhan orang itu sesuai dengan kemampuannya.. Menutupi hajat,hukumnya sunnah tapi bukan untuk menutupi hajat untuk orang yang bersenang-senang. Apabila tidak bisa menutupi sepenuhnya dengan yang ada maka tutupilah dengan sebagian yang ad agar ia tidak kecewa,dan jika tidak ad lagi yang dimilki maka doa kan dia. Rasulullah Saw bersabda, Wali umat-umatku mereka masuk syurga bukan karena bukan banyak sholat,puasa,membaca Alqur'an,tapi karena 3, hal.... 1.hati mereka selamat,bersih tidak ada iri,dengki,bermaksud jahat kepada kaum muslimin. 2.murah hati,penolong. 3 kasih syaang segala muslim... Tuan guru KH.MUHAMMAD BAKHIET,AM".. Engkau berkumpul bersama orang yang kau cintai... Pelitahati

hari juma,at waktu mustajab dalam berdoa

hari juma,at ada waktu mustajab doa... Bila ba doa apa saja selain yg di haramkn allah pasti di kabulkan oleh Allah swt. Para ulama bnyk berpendapat tentang waktu2 ini. Ada yg berpendapat 1. Mulai azan subuh sampai terbit matahari. 2.ketika tergelincir matahari(kaum mancatuk dauh). 3.khatib duduk antara 2 khutbah,ini paling kuat qaul nya. Kenapa di waktu khatib duduk antara 2 khutbah bilal membaca shalawat ? Pdhl di jaman nabi tdk ada. Jaman sahabat pun tdk ada.. Di jawab oleh para ulama karena 1x shalawat itu mencakup semua keperluan kita. 1x shalawat itu sebab di ampuni allah dosa. Sebab di kabulkn allah hajat. Sebab menolak kefakiran. Sebab dapat syafaat nya nabi. Sebab utk di hidupkn allah hati. Sebab utk di tetapkan allah kaki di titian shiratal mustaqim. Sebab bagi berkah hidupnya. Sebab bagi husnul khatimah. Sebab keselamatan dari huru hara hari qiyamat. Sebab ada berita dgn masuk ke dlm surga sebelum wafat. Jd 1x kita bca shalawat waktu itu sdh mencakup semua nya... 4.ketika te

Diantara Yang Mendatangkan Kesusahan Dalam Hidup/Miskin/Faqir/Tidak Barokah".

Berkata Oleh Alhm.Guru DiSekumpuL(Guru Muhammad Zaini bin Abdul Ghani),,"Dalam Hidup Ini Ada Yang Makruh Dilakukan,Apabila Melakukan Maka Barokah Hidup Akan Hilang,Yaitu 1-Memasang Sarung(Tapih)Dimulai Dari Kepala. 2-Memasang Sarung(Tapih)Diikat Diatas Pundak. 3-Memakai Handuk Mandi Dililit Dipinggang. 4-Tidur Dalam Keadaan Telanjang(Walaupun Cuma Pakai Celana Dalam Itu Juga Dinamakan Telanjang). 5-Buang Hajat/Kencing Dalam Keadaan Telanjang(Tanpa Pakaian). 6-Makan Dalam Keadaan Junub(Belum Mandi Wajib). 7-Makan Sambil Rebahan/Tengkurap. 8-Membiarkan Sisa Makanan Yang Jatuh Saat Lagi Makan. 9-Membakar Kulit Bawang Merah dan Bawang Putih. 10-Menyapu Lantai Dengan Sapu Tangan. 11-Menyapu Teras dan Belakang Rumah Pada Saat Malam Hari. 12-Membiarkan Debu2 Didalam Rumah. 13-Memanggil Kedua Orang Tua Dengan Sebutan Nama Keduanya. 14-Mencongkel Gigi Dengan Benda Kasar(Benda Yang Kotor). 15-Membasuh Tangan Dengan Lumpur Atau Debu. 16-Duduk Didepan Pintu(Muara Lawang). 17-Bersandar Disalah

Ziarah kubur salah satu cara seseorang mengingat akan mati.

Berkata imam syakik rahimahullah orang yang sering mengingat akan mati,pasti kelak nanti dia dapati kuburan nya raudatun min riyadil jannah dan siapa yang tidak ingat dengan mati maka pasti dia dapati kuburan nya hufratun min hufarrin nirran. Mailangi orang yang sakit salah satu cara agar ingat dengan mati. Dan Ziarah kubur pun salah satu cara seseorang mengingat akan mati. Perempuan boleh ziarah ke kubur, dengan adab² nya Agar tdk mendapatkan laknat allah. Perempuan yang ziarah kubur tapi di laknat ialah 1.org yg ziarah tapi tanpa izin dari suami nya. 2.berhias. 3.menampakkan aurat waktu ziarah itu. Kalau tdk ada yg 3 hal tadi maka ziarah nya boleh... Ketahuilah...dalam waktu dekat engkau akan menjadi mayyit. Maka ingat lah kematian mu dan takuti lah akan kematian yang buruk/suul khatimah. Sebagian para ulama menyebutkan dosa² besar yg menyebabkan seseorang mati suul khatimah ialah 1.meninggal kan sembahyang 2.mencegah bayar zakat 3.tidak naik haji padahal mampu, Rasulullah saw bersab

TATA CARA IBADAH KURBAN

📚 *FIQIH RINGKAS IBADAH KURBAN* Allah subhanahu wa ta’ala mensyari’atkan menyembelih al-udhiyah (hewan kurban) bagi kaum muslimin yang memiliki kemampuan. Hal ini Allah sebutkan dalam firman-Nya: فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَانْحَرْ (2) إِنَّ شَانِئَكَ هُوَ الْأَبْتَرُ (3) [الكوثر : 1-3] “Maka shalatlah hanya kepada Rabb-mu dan menyembelihlah.” (QS. Al-Kautsar: 2) Di dalam ayat ini yang dimaksud dengan “menyembelih” adalah menyembelih hewan kurban pada hari nahr (‘Idul Adha dan tiga hari setelahnya). Pendapat ini dipilih oleh mayoritas ahli tafsir dan dikuatkan oleh Ibnu Katsir. (lihat Zadul Masir 6/195 dan Tafsir Ibnu katsir8/503) 🔏 *Makna Udhiyah* Al-Udhiyyah adalah bentuk tunggal dari al-adhahi. Al-Imam al-Jurjani menjelaskan, bahwa al-udhiyahadalah nama untuk hewan kurban yang disembelih pada hari-hari nahr (Idul Adha dan 3 hari setelahnya) dengan niat mendekatkan diri kepada Allah ta’ala. (At-Ta’rifat 1/45) 🔏 *Hukum Udhiyah* Mayoritas ulama berpendapat bahwa hukum berkurban adalah sunna

Terjebak MACET di AKHIRAT

  Terjebak macet, siapa yang mau? Jenuh, gerah, bosan, pengap dan bising, itu sebagian alasannya. Terlebih bila berada di dalam sebuah kendaraan yang tidak layak pakai dan dalam waktu yang lama pula. Pendek kata, “MACET” telah menjadi suatu momok yang menakutkan. Segala cara dilakukan, baik oleh pribadi maupun institusi, untuk menghindari atau mengurai kemacetan. Mencari jalur alternatif, menentukan waktu yang tepat untuk bepergian, memilih kendaraan yang nyaman dan full fasilitas guna membunuh kejenuhan bilamana harus terjebak kemacetan dan sekian banyak usaha lainnya. Tapi pernahkah kita berpikir, bahwa kemacetan itu bukan hanya terjadi di dunia? Ada kemacetan lain yang jauh lebih mengerikan, yakni di akhirat. Lalu apa pula yang sudah kita persiapkan, agar tidak terjebak di dalam kemacetan tersebut? Rasulullah shalallahu 'alaihi wa sallam mengingatkan : "Kedua kaki seorang hamba tidak akan bergeser pada hari kiamat hingga ia ditanya tentang umurnya untuk apa ia manfaatkan, t

Ada tiga golongan orang pada hari kiamat

Kitab Sholat 01 KH. Muhammad Bakhiet AM . Ada tiga golongan orang pada hari kiamat(padang mahsyar) diatas tumpukkan kasturi yang kecil, tumpukkan yg lebih kecil dari pada gunung. 3 golongan dipadang mahsyar diatas tumpukkan kasturi hitam (minyak wangi) minyak wangi yg sangat mahal harganya, minyak harum ini akan di gunakan disyurga. Mereka tidak diliputkan dengan hitungan amal (tidak dihisab) dan mereka tdk dilanda keterkejutan sehingga selesai apa yg terjadi pada manusia. Orang² berada diatas tanah biasa sedangkan 3 golongan ini mereka ada ditumpukkan² minyak wangi dipadang mahsyar. . Pertama: Orang² yang membaca Al-Quran karna mengharap ridho Allah, ia mengimami suatu kaum dan mereka ridho kepadanya. Artinya org ini suka membaca alquran semata mata karena hanya Allah dan dia jadi imam. Dan makmum senang dengan dia. Dalam artian dari segi lebih banyaknya jamaah yang menyukainya menjadi imam. Jika sebagian besar jamaahnya tidak menyukainya sebagai imam, ini akan dilaknat ol