Langsung ke konten utama

Postingan

Begitu singkat umur manusia

Khutbah Jum'at Begitu Singkatnya Umur Manusia Khutbah Pertama: إِنَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَاهَادِيَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ صَلَّى اللهُ وَسَلَّمَ عَلَيْهِ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ. ﴿يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوتُنَّ إِلاَّ وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ﴾[آل عمران:102]. ﴿يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا رَبَّكُمْ الَّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالاً كَثِيرًا وَنِسَاءً وَاتَّقُوا اللَّهَ الَّذِي تَتَسَاءَلُونَ بِهِ وَالأَرْحَامَ إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيبًا﴾[النساء:1]. ﴿يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَقُولُوا قَوْلاً سَدِيدًا يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ

Kiat membangun kepercayaan

Alhamdulillah. Puji dan syukur hanyalah milik Alloh Swt. Sholawat dan salam semoga selalu terlimpah kepada Rasululloh Saw. Sebelum Nabi Muhammad Saw. diangkat menjadi seorang Rosul,  beliau sudah sangat populer di tengah masyarakat kota Mekkah dengan Sebutan “al-Amin” yaitu orang yang sangat terpercaya (amanah/kredibel). Gelar ini, baik sebelum maupun sesudah beliau, tidak pernah ada lagi. Sungguh besar pengaruh sebuah kepercayaan. Ia teramat penting untuk kesuksesan hidup di dunia maupun di akhirat. Jauh melampaui arti harta benda, kedudukan, jabatan. Ketika kepercayaan dikhianati, lalu sirna di hati orang lain, akan sulit untuk tumbuh kembali, walaupun dengan berjuta janji atau membayar dengan harta sebanyak  apapun. Berikut ini sekilas uraian yang  insyaa Allah  akan menumbuhkan dan memperkuat kepercayaan seseorang. Jujur Kejujuran adalah perilaku kunci yang sangat efektif untuk membangun kepercayaan. Begitu pula bila sebaliknya, ketidakjujuran dapat menghancurkan hidup seseora

Niaga jadi ibadah

Saudaraku, bagi kita sebagai muslim, setiap aktifitas haruslah menjadi ibadah. Termasuk urusan jual beli. Karena waktu adalah bekal pulang kita, dan jual beli pastilah menggunakan waktu. Sesuatu menjadi ibadah syaratnya minimal ada dua.  Pertama,  niatnya lurus  lillaahi ta’ala. Kedua, caranya baik dan benar sesuai yang diridhoi oleh Alloh Swt dan dicontohkan oleh Rosululloh Saw. Seseorang yang memiliki keyakinan bahwa hanya Alloh Swt. yang kuasa memberi rezeki, ini akan membuatnya berbeda dengan orang yang sekedar bisnis biasa. Bagi pecinta akhirat, bisnis adalah ibadah. Sedangkan bagi pecinta dunia, akan berpikir bahwa rezeki itu datang dari makhluk. Bagi orang yang yakin kepada Alloh Swt., dia akan ajeg tak mudah goyah meyakini bahwa rezeki hanyalah datang dari Alloh Swt. Kita diciptakan oleh Alloh Swt. secara lengkap dengan rezekinya. Alloh Swt. berfirman,  “Tidak ada satupun makhluk melata di bumi ini melainkan dicukupi rezekinya oleh Alloh.”  (QS. Huud [11] : 6) Artinya, Allo

Agar bisnis jadi ibadah

Alhamdulillah!  Semoga Alloh Swt. Yang Maha Kaya lagi Maha Pemberi Rezeki, mengolongkan kita sebagai hamba-hamba-Nya yang giat berikhtiar menjemput rezeki hanya yang baik dan halal. Sholawat dan salam semoga selalu terlimpah kepada baginda nabi Muhammad Saw. Bisnis adalah ibadah. Karena setiap aktifitas yang dilakukan oleh seorang muslim haruslah menjadi ladang amal sholeh bagi dirinya, termasuk yang takdirnya menjadi seorang pedagang. Ibadah itu minimal ada dua syaratnya.  Pertama,  niat lurus  lillaahi ta’ala,  hanya mengejar ridho Alloh Swt. Dan yang  kedua,  caranya benar di jalan Alloh Swt. Mengapa bisnis kita harus jadi ibadah? Karena kita harus yakin seyakin-yakinnya bahwa rezeki itu sepenuhnya sudah diatur oleh Alloh Swt. Setiap makhluk yang Alloh ciptakan itu sudah dilengkapi dengan rezekinya. Mari kita renungkan firman Alloh Swt., وَمَا مِن دَآبَّةٍ۬ فِى ٱلۡأَرۡضِ إِلَّا عَلَى ٱللَّهِ رِزۡقُهَا وَيَعۡلَمُ مُسۡتَقَرَّهَا وَمُسۡتَوۡدَعَهَا‌ۚ كُلٌّ۬ فِى ڪِتَـٰبٍ۬ مُّبِينٍ۬

Tidak ada kebetulan

Semoga Alloh Swt. Yang Maha Menatap, senantiasa memberikan kepada kita taufik dan hidayah. Sungguh tidak ada artinya kita hidup di dunia jika tanpa petunjuk Alloh Swt. Bagai tersesat di hutan belantara yang gelap gulita di malam hari tanpa setitikpun cahaya. Hanya kepada Alloh kita memohon petunjuk dan pertolongan. Sholawat dan salam semoga selalu terlimpah kepada Rosululloh Saw., rosul akhir zaman pembawa cahaya Islam. Saudaraku, kita harus meyakini bahwa tidak ada satupun kejadian di alam semesta ini yang kebetulan. Tidak ada satupun peristiwa yang sia-sia tanpa makna. Sesungguhnya Alloh Swt. Maha Kuasa, semuanya mutlak ada dalam kekuasaan-Nya. Saat berjalan, tiba-tiba kaki kita menginjak kulit pisang sehingga kita terpeleset. Mungkin kita langsung menggerutu dan kesal kepada orang yang telah membuang kulit pisang itu sembarangan. Orang tersebut salah jika memang sengaja membuangnya sembarangan. Tapi, ada yang lebih penting untuk kita pikirkan. Yaitu, mengapa dari sekian banyak or

Saat Alloh menyembunyikan

Alhamdulillah!  Segala puji hanya milik Alloh Swt. Semoga Alloh Yang Maha Baik, memberikan kekuatan kepada kita sehingga kita termasuk ke dalam golongan hamba-hamba-Nya yang istiqomah menjaga kebersihan hati. Sholawat dan salam semoga selalu terlimpah kepada baginda nabi Muhammad Saw. Saudaraku, pernahkah terbayang oleh kita bagaimana jika Alloh Swt. langsung menjatuhkan balasan atas setiap maksiat yang kita lakukan? Sekali mata kita bermaksiat dengan melihat yang bukan haknya, misalnya Alloh langsung ambil kemampuan penglihatan kita. Jika demikian, tentu akan banyak manusia di dunia ini yang mengalami tuna netra. Belum dengan maksiat-maksiat lain yang dilakukan oleh anggota tubuh lainnya. Namun, Alloh Swt. tidak demikian. Mengapa? Alloh Swt. menyembunyikan dahulu atau menunda balasan-Nya untuk memberikan kita kesempatan bertaubat. Padahal kalau Alloh mau hitung-hitungan, tentu kita ini sudah hancur sejak dahulu disebabkan kemaksiatan yang kita lakukan. Alloh menyembunyikan dahulu ba

Umur Manusia

Khutbah Jum'at Begitu Singkatnya Umur Manusia Khutbah Pertama: إِنَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَاهَادِيَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ صَلَّى اللهُ وَسَلَّمَ عَلَيْهِ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ. ﴿يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوتُنَّ إِلاَّ وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ﴾[آل عمران:102]. ﴿يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا رَبَّكُمْ الَّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالاً كَثِيرًا وَنِسَاءً وَاتَّقُوا اللَّهَ الَّذِي تَتَسَاءَلُونَ بِهِ وَالأَرْحَامَ إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيبًا﴾[النساء:1]. ﴿يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَقُولُوا قَوْلاً سَدِيدًا يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ