Langsung ke konten utama

Postingan

SEDEKAH

Manusia itu mempunyai 360 persendian... Dan persendian yg ada pada kita ialah ni,mat yg besar di berikan Allah swt kepada kita. Bagaimana cara agar bisa mensyukuri tiap-tiap persendian kita tadi..??? Rasulullah saw menjawab dengan bersedekah.. 1x bersedekah maka 1 persendian sdh kita syukuri. 100x kita membaca tasbeh(Subhanallah) itu kita bersedekah 100 ekor kuda utk jihad fisabilillah. Dan Rasulullah saw bersabda lagi paling afdhal sedekah ialah mendamaikan 2 orang yang sedang berkelahi. Dan barangsiapa yang membaguskan 2 orang yang berkelahi Allah bagus kan segala perkara nya. Andaikan tidak ada pada kita sesuatu yang bisa di sedekah kan... Maka jar Nabi hendak lah kita semuanya shalat Dhuha 2 rakaat. 2 rakaat shalat Dhuha tadi sudah mencukupi untuk mensyukuri persendian yang ada pada diri kita. Dan banyak hadist Nabi menyebutkan tentang shalat Dhuha ini Diantara nya 1.barang siapa shalat Dhuha 2 rakaat tdk di catat orang yang lalai dengan Allah Swt. 2.siapa yg meninggal

Perjalanan K.H. As'ad Humam

Kakek yang selalu ada di sampul belakang iqro itu adalah K.H. As'ad Humam Memang tak banyak orang yang mengenal beliau. Dia lahir di Yogyakarta pada tahun 1933. Nama asli beliau sebenarnya hanya As’ad saja, sedangkan nama Humam yang diletakkan di belakang adalah nama ayahnya, H. Humam Siradj. Beliau tinggal di Kampung Selokraman, Kotagede, Yogyakarta. Ia merupakan anak kedua dari tujuh bersaudara.  Beliau mengidap penyakit pengapuran tulang belakang dan cacat fisik sejak remaja yang mengharuskannya menjalani perawatan medis di RS. Bethesda Yogyakarta selama kurang lebih satu setengah tahun. Dikarenakan penyakit yang diidapnya KH. As'ad Humam tidak mampu bergerak secara leluasa. Seluruh tubuhnya mengejang hingga sulit untuk dibungkukkan, sholatnya pun harus dilakukan dengan duduk lurus, dan tidak bisa melakukan posisi ruku’ ataupun sujud. Bahkan untuk menengok kiri kanan pun beliau harus membalikkan seluruh tubuhnya.  Beliau bukanlah seorang akademisi, kalangan terdi

berniat untuk berbuat suatu kebaikan

Rasulullah SAW bersabda : "Maka barang siapa telah berniat untuk berbuat suatu kebaikan, tetapi tidak melakukannya, maka Allah SWT mencatatnya sebagai satu amal kebaikan. Jika ia berniat baik lalu ia melakukannya, maka Allah SWT mencatatnya berupa sepuluh kebaikan sampai tujuh ratus kali lipat, bahkan masih dilipatgandakan lagi. Dan barang siapa berniat amal keburukan namun tidak melakukannya, Allah SWT akan mencatatnya sebagai amal kebaikan yang utuh, dan bila ia berniat dan melakukannya, maka Allah SWT mencatatnya sebagai satu amal keburukan."(HR. Bukhari dan Muslim).... . 🌹 MUTIARA IMAN Ya Allah Ya Rabb...... Jadikan aku menjadi pribadi yang selalu bersyukur  dalam setiap keadaan  dan menjadi bijaksana,  mau menuruti kehendakMU saja ya *ALLAH* DZAT YG MAHA KUASA......... Sebab aku yakin.... *ENGKAU* akan memberikan anugerah dalam hidupku ... *KEHENDAKMU* adalah yang ter *BAIK* bagiku .. Ketika aku ingin hidup *KAYA*,  aku lupa,  bahwa *HIDUP* itu sendiri  adal

DOA-DOA KETIKA SAKIT

1️⃣ Dari Utsman bin Abil 'Ash radhiyallahu 'anhu, bahwa beliau mengadu kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam karena rasa sakit yang ada di badannya. Kemudian Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memberi nasihat kepadanya: "Letakkan tanganmu di bagian tubuh yang sakit, dan ucapkanlah: بِسْمِ اللَّهِ (3×) أَعُوذُ بِاللَّهِ وَقُدْرَتِهِ مِنْ شَرِّ مَا أَجِدُ وَأُحَاذِرُ (7×) Bismillaah (3x). A'uudzu billaahi wa qudrotihi min syarri maa ajidu wa uhaadzir (7x). Dengan nama Allah (3x). Aku berlindung kepada Allah dan kekuasaanNya, dari kejahatan sesuatu yang aku jumpai dan aku khawatirkan (7x). [HR. Muslim 4/1728, Abu Daud, Malik, dll.] KETERANGAN: Doa ini dibaca ketika ada salah satu bagian tubuh kita yang sakit. Caranya: letakkan tangan kita di bagian tubuh yang sakit, pijat pelan-pelan, sambil membaca: (doa di atas). 2️⃣ Dari A'isyah radhiyallahu 'anha, beliau menceritakan: Apabila ada di antara kami yang sakit maka Nabi shallallahu 'alai

Taubat dari Maksiat

Ada Seorang Jama'ah Yang Bertanya Kepada Beliau,,"Guru,,Bagaimana dan Apa Yang Harus Dilakukan Ketika Seorang Hamba Itu Telah dan Sudah Melakukan Ma'shiyat dan Seseorang Itu Hal Keadaannya Berusaha Untuk Bertaubat,Akan Tetapi Masyarakat Disekitar dan Orang2 Menghina Seorang Hamba Itu dan Merendahkannya.dan Diantara Pembenci2nya Itu Suka Mencari Kesalahan2 Yang Ia Perbuat. Dijawab Oleh Alhm.Guru,,"Jadi Ketika Seorang Hamba Itu Sudah Melakukan Ma'shiyat,Manakala Ia Mau dan Berusaha Bertaubat Sementara Orang2 Disekitar Suka Menghina dan Merendahkannya dan Suka Mencari Kesalahannya,Biarkan Saja Mereka2 Menghina,Merendahkan Seorang Hamba Itu. Apabila Orang2 Masih Menghina,Merendahkan Seorang Hamba Itu,Maka Sebaiknya Diam Saja.Biarkan Orang2 Menghina dan Merendahkan Apalagi Suka Mencari Kesalahan. Apabila Seorang Hamba Itu Diam dan Tidak Melawan Serta Shobar Menghadapinya,Otomatis Semua Pahala Orang Yang Menghina,Merendahkan dan Yang Suka Mencari Kesalahan I

Agar Terang Hati

Menjalani jalan allah ialah agar terang hati. Karena hati kita ialah tempat turunnya madad ilahi. Madad ilahi tdk akan turun pada hati yg gelap. Madad ilahi itu seperti manis nya ibdh kpd allah dan seperti ilmu ladunni. Org yg sdh di beri madad ilahi...maka dia akn ma, rifat kpd allah swt. Agar hati terang,,, maka perbanyaklah zikir kpd allah. Apabila kita org yg shalikin berzikir bnyk kpd allah tetapi hati tetap tidak terang, maka ada sesuatu yg menegah di dlm hati nya. Apa hal2 yg dpt menegah terang nya hati ??? 1.mengekali dosa/maksiat, Biarpun dosa kecil tapi di kekali...itupun termasuk mengekali dosa. Atau memperbuat 1 dosa besar tp tdk taubat setelah nya....maka itu pun mengekali dosa. 2.Hati nya lalai,, Mulutnya mengucapkan zikir,tp hati nya lalai(tdk). Mka perbaiki bathin kita dulu(dgn taubat) dulu...baru berzikir. Taubat itu ialah wudhu nya hati secara hakiki. Org yg berkata-kata kotor maka akan batal wudhu nya(yg hakiki). 3.tertib nya ibdh di langgar... Suka mengerjakan ibdh2

Empat Aмalan Sebelυм Tιdυr

Rasulullah s.a.w berpesan kepada Siti Aisyah RA. “ Ya, Aisyah! Jangan engkau tidur sebelum melakukan empat perkara yaitu : 1. Sebelum khatam al-Quran. 2. Sebelum menjadikan para nabi bersyafaat untukmu di hari kiamat. 3. Sebelum para muslimin meredhai engkau. 4. Sebelum engkau melaksanakan haji dan umrah". Bertanya Siti Aisyah : “Ya Rasulullah s.a.w ! bagaimana aku dapat melaksanakan empat perkara seketika? “ Rasulullah s.a.w tersenyum dan bersabda : 1. “Jika engkau akan tidur,bacalah surah al –Ikhlas tiga kali Seakan-akan engkau telah meng-khatamkan Al-Quran ” Bismillaahirrahmaa nirrahiim, ‘Qul huallaahu ahad’ Allaah hussamad’ lam yalid walam yuulad’ walam yakul lahuu kufuwan ahad’ ( 3x ) “ 2. "Bacalah shalawat untukku dan untuk para nabi sebelum aku" maka kami semua akan memberimu syafaat di hari kiamat “ Bismillaahirrahmaa nirrrahiim, Allaahumma shallii ‘alaa saiyyidina Muhammad wa’alaa aalii saiyyidina Muhammad ( 3x ) “ 3. “Beristighfarlah” untuk para mukminin maka m