Langsung ke konten utama

Postingan

Keutamaan Puasa Asyura (10 Muharram)

🎙 Syaikh Prof. Dr. Abdurrahman As-Sudais hafizhahullahu ta'ala (imam & khotib Masjidil Haram Makkah Al-Mukarramah) Dari Abu Hurairah, Rasulullah ﷺ bersabda, أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ شَهْرُ اللَّهِ الْمُحَرَّمُ “Puasa yang paling utama setelah (puasa) Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah – Muharram.” (HR. Muslim no. 1163) Di hadits lainnya beliau menjelaskan: صِيَامُ يَوْمِ عَاشُوْرَاءَ، أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِيْ قَبْلَهُ. “Puasa hari Asyura, aku berharap kepada Allah semoga dapat menghapuskan dosa setahun lalu.” (HR. Muslim) Disunnahkan pula pada hari ke-sembilan sebagai bentuk menyelisihi orang-orang Yahudi. Nabi ﷺ bersabda, لَئِنْ بَقِيْتُ إِلَى قَابِلٍ َلأَصُوْمَنَّ التَّاسِعَ. “Sekiranya tahun depan aku masih hidup, sungguh aku akan berpuasa pada hari kesembilan.” (HR. Muslim dan Ahmad)

Keutamaan Shalat Di Masjidil Haram

🎙 Syaikh Dr. Thalal bin Muhammad Abunnur hafizhahullahu ta’ala (pengajar tetap Masjidil Haram) Tanah haram (Makkah dan Madinah) adalah tempat yang mulia. Di antara kemuliaannya adalah akan dilipatgandakan pahala shalat di masjid di tanah tersebut. Khusus untuk tanah haram di Makkah, kita ketahui bahwa pahala shalat di Masjidil Haram adalah 100.000 kali dari shalat di masjid lainnya. Dari Jabir, Nabi ﷺ bersabda, ‎صَلاَةٌ فِى مَسْجِدِى أَفْضَلُ مِنْ أَلْفِ صَلاَةٍ فِيمَا سِوَاهُ إِلاَّ الْمَسْجِدَ الْحَرَامَ وَصَلاَةٌ فِى الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ أَفْضَلُ مِنْ مِائَةِ أَلْفِ صَلاَةٍ فِيمَا سِوَاهُ “Shalat di masjidku (Masjid Nabawi) lebih utama daripada 1000 shalat di masjid lainnya selain Masjidil Harom. Shalat di Masjidil Harom lebih utama daripada 100.000 shalat di masjid lainnya.” (HR. Ahmad 3/343 dan Ibnu Majah no. 1406, dari Jabir bin ‘Abdillah. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih. Lihat Shahih At Targhib wa At Tarhib no. 1173.) Namun apakah hal itu berlaku di Masjid

PERSIAPAN ESOK PAGI!!!

Seorang ibu meminta fatwa kepada seorang syaikh: "Wahai syaikh, anak-anakku tidur berat/nyenyak. Aku tak mampu membangunkan mereka untuk shalat shubuh. Lantas apa yang mesti kulakukan?" Syaikh menjawab: "Kalau sekiranya AC terbakar dan terjadi kebakaran, apa yang akan ibu lakukan?" "Akan aku bangunkan mereka." Jawab sang ibu. "Tapi tidur mereka amat berat/nyenyak?" Syaikh balik bertanya. "Demi Allah, akan aku bangunkan walau aku harus menyeret mereka." Sang ibu menukas. Maka syaikh pun melontarkan sebuah statemen: "Itu yang ibu lakukan untuk menyelamatkan anak-anak ibu dari api dunia. Maka lakukanlah hal yang sama untuk menyelamatkan mereka dari api akhirat."

Renungan Malam

:: UNTUKMU YANG SEDANG BERSEDIH (Edisi Melihat Ke Bawah) إِلَى كُلِّ شَخْصٍ حَزِيْنٍ حَالِـيًا Kepada setiap orang yang saat ini sedang sedih.. اِذْهَبْ إِلَي الْمُسْتَشْفَى لِتَعْرِفَ نِعْمَةَ الْعَافِيَة Pergilah ke Rumah Sakit, agar kau tau nikmatnya sehat! اِذْهَبْ إِلَي السِّجْنِ لِتَعْرِفَ نِعْمَةَ الْحُرِّيَّة Pergilah ke Penjara, agar kau tau nikmatnya kebebasan! اِذْهَبْ إِلَي الْقُبُوْرِ لِتَعْرِفَ نِعْمَةَ الْحَيَاة Pergilah ke pemakaman, agar kau tau nikmatnya hidup! فَمَا هُوَ حُزْنُكَ بِالنِّسْبَة لَهُمْ؟ Maka seberapa besar kesedihanmu jika dibandingkan dengan mereka? اَلْحَمْدُ لِلَّه عَلَى كُلِّ حَال Puji syukur kepada Allah dalam setiap keadaan. Catatan: Rasulullah shallahu alaihi wasallam bersabda: انْظُرُوا إلى مَنْ هو أسْفَلَ مِنْكُم، ولا تَنْظُروا إلى مَنْ هو فَوْقَكُم، فهو أجْدَرُ أنْ لا تَزْدَرُوا نِعْمَةَ الله عليكم “Lihatlah kepada orang yang dibawah kalian dan jangan melihat orang yang lebih di atas kalian. Yang demikian itu (melihat ke bawah) akan membuat ka

Tidak Ada Petunjuk Kecuali Dengan Mengikuti Rasulullah ﷺ

🎙 Syaikh Prof. Dr. Abdussalam Asy-Syuwai’ir hafizhahullahu ta'ala (pengajar tetap Masjid Nabawi) "Tidak ada petunjuk, tidak ada istiqomah, tidak pula jalan kebahagiaan dan keselamatan kecuali dengan mengkuti sunnah Nabi ﷺ" Di setiap sholat kita mengatakan, اهدنا الصراط المستقيم Jalan yang lurus adalah kitab Allah dan sunnah Nabi ﷺ. Maka tidak ada kesuksesan dan kebahagiaan kecuali dengan mengikuti sunnah beliau ﷺ. Imam Malik rahimahullahu ta'ala berkata, "Semua orang bisa diterima dan ditolak ucapannya kecuali yang ada di dalam kubur ini (Rasulullah ﷺ)."

Tips Menghafal Dengan Cepat

🎙 Syaikh Dr. Shalih Al-Ushaimy hafizhahullahu ta'ala (pengajar tetap Masjid Nabawi) Kaidahnya, "Barangkali engkau tidak akan pernah mendengarnya lagi". Di antara cara menghafal dengan cepat yang telah dipraktikkan sejak zaman Salafush Shalih adalah menanamkan keyakinan ketika seseorang mendengar sesuatu, maka tidak akan mudah baginya untuk bisa mendengarkannya kembali. Telah maklum bahwa di zaman dahulu, belum ditemukan alat perekam suara seperti sekarang. Sehingga sulit untuk mendapatkan pengulangan ucapan dari seseorang. Maka orang Arab terdahulu cepat dan banyak menghafal karena mereka memanfaatkan dengan baik kesempatan untuk mendengarkan ucapan seseorang, meskipun hanya sekali diucapkan. Imam Az-Zuhri berkata, إعادة الحديث أثقل علي من الجبل "Mengulang sebuah perkataan lebih berat bagiku dibandingkan (memindahkan) gunung."

Hisablah Diri Kalian Sebelum Kalian Dihisab

🎙 Syaikh Ahmad Thalib Hamed hafizhahullahu ta'ala (imam & khotib Masjid Nabawi Madinah Al-Munawwarah) Umar bin Khattab Radhiyallahu Ta’ala Anhu berkata : حَاسِبُوا أَنْفُسَكُمْ قَبْلَ أَنْ تُحَاسَبُوا، وَزِنُوها قَبْلَ أَنْ تُوزَنُوا، وَتَأهَّبُوا لِلْعَرْضِ الْأَكْبَرِ “Hendaklah kalian menghisab diri kalian sebelum kalian dihisab, dan hendaklah kalian menimbang diri kalian sebelum kalian ditimbang, dan bersiap-siaplah untuk hari besar ditampakkannya amal” __________________ Diriwayatkan oleh At Tirmidzi dalam Shifatul Qiyamah, disebutkan oleh Imam Ahmad dalam kitab Zuhud-nya. Dan Ibnul Qayyim dalam Madarijus Salikin 1/319