Langsung ke konten utama

Postingan

Sifat Tawadlu'

ONE DAY ONE HADIST Senen, 17 Desember 2018 / 10 Robii'ul Akhir 1440 عن أبى هريرة رضي الله عنه، قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : مَا نَقَصَتْ صَدَقَةٌ مِنْ مَالٍ , وَمَا زَادَ اللهُ عَبْدًا بِعَفْوٍ إِلاَّ عِزًّا , وَمَا تَوَاضَعَ أَحَدٌ ِللهِ إِلاَّ رَفَعَهُ اللهُ. (رواه المسلم) Dari Abu Hurairah r.a. bahwasanya Rasulullah s.a.w. bersabda: "Tidaklah sedekah itu akan mengurangi dari harta seseorang dan tidaklah Allah menambahkan seseorang itu dengan pengampunan melainkan ditambah pula kemuliaannya dan tidaklah seseorang itu bertawadhu’ karena mengharapkan keridhaan Allah, melainkan Allah akan mengangkat derajat orang itu." (Riwayat Muslim) Pelajaran yang terdapat dalam hadits 1- Perintah untuk bersedekah dan bertawadhu’ semata-mata karena Allah SWT. 2- Orang yang bersedekah memperoleh ampunan dan kemuliaan dari Allah dan orang yang bertawadhu’ (rendah hati) akan diangkat derajatnya oleh Allah SWT. 3- Tawadhu’ dan rendah hati kepada kaum mukminin merupakan sifat t

Pelajarilah Adab Jangan Hanya Fiqih

Allah Ta'ala berfirman: يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا قُوا أَنْفُسَكُمْ وَأَهْلِيكُمْ نَارًا ... Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka ..  (Qs. At Tahrim: 6) Ali bin Abi Thalib Radhiallahu 'Anhu berkata tentang cara menjaga mereka dari api neraka: ادبوهم و علموهم ... Ajarkan mereka adab dan ajarkan mereka ilmu. (Tafsir Ibnu Katsir, 8/167) Kemudian ... 📌 Umar bin Al Khathab Radhiallahu ‘Anhu berkata: تَأَدَّبُوا ثُمَّ تَعَلَّمُوا Pelajarilah Adab, lalu pelajarilah ilmu.  (Imam As Safarayini, Ghidza’ul Baab Syarh Manzhuumah Al Aadab, Hal. 27. Lihat juga Imam Ibnu Muflih, Al Adab Asy Syar'iyyah, 4/264) 📌 Abdullah bin Abbas Radhiallahu ‘Anhuma berkata: اُطْلُبْ الأَدَبَ فَإِنَّهُ زِيَادَةٌ فِي الْعَقْلِ ، وَدَلِيلٌ عَلَى الْمُرُوءَةِ مُؤْنِسٌ فِي الْوَحْدَةِ ، وَصَاحِبٌ فِي الْغُرْبَةِ ، وَمَالٌ عِنْدَ الْقِلَّةِ   Carilah adab karena itu adalah tambahan bagi akal, petunjuk bagi keluhuran budi, keramahan dalam kesepian

SHALAT SUBUH SUNGGUH ISTIMEWA

1. SHALAT SHUBUH MENJADI TAMENG DARI NERAKA* _Rasulullaah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallaam bersabda :_ لا يلجُ النارَ من صلى قبل طلوعِ الشمسِ وقبل غروبها *"Tidaklah akan masuk neraka orang yang melaksanakan shalat sebelum terbitnya matahari (yaitu shalat shubuh) dan shalat sebelum tenggelamnya matahari (yaitu shalat ashar)."* (H.R. Muslim no. 634) *2. SHALAT SHUBUH SALAH SATU PENJAMIN SURGA* _Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallaam bersabda :_ مَن صلَّى البردَينِ دخَل الجنةَ . *"Barangsiapa yang mengerjakan shalat bardain (shalat shubuh dan ashar) maka dia akan masuk surga."* (HR Bukhari, 574 - Muslim, 635) *3. SHALAT SHUBUH DAPAT PAHALA SEPERTI SHOLAT SEMALAMAN* _Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallaam bersabda :_ من صلى العشاءَ في جماعةٍ فكأنما قام نصفَ الليلِ . ومن صلى الصبحَ في جماعةٍ فكأنما صلى الليلَ كلَّهُ *“ Barangsiapa yang shalat isya' berjamaah maka seolah-olah dia telah shalat malam selama separuh malam. Dan barangsiapa yan

Keadaan Pada Hari Kiamat

```Setiap 1000 orang  makhluk yg melewati jembatan siratal mustaqim,hanya 1  orang  saja  yg  berhasil lolos  sampai ke surga??    Selepas Malaikat Israfil meniup sangkakala (bentuknya seperti tanduk besar) yang memekakkan telinga,seluruh makhluk mati kecuali Izrail & beberapa malaikat yang lain.Selepas itu,Izrail pun mencabut nyawa malaikat yang tinggal dan akhirnya nyawanya sendiri. ✐ Selepas semua makhluk mati,Tuhan pun berfirman mafhumnya "Kepunyaan siapakah kerajaan hari ini?" Tiada siapa yang menjawab.Lalu Dia sendiri menjawab dengan keagunganNya "Kepunyaan Allah Yang Maha Esa lagi Maha Perkasa." Ini menunjukkan kebesaran & keagunganNya sebagai Tuhan yg Maha Kuasa lagi Maha Kekal Hidup,tidak mati. ✐ Selepas 40 tahun,Malaikat Israfil alaihis salam dihidupkan,seterusnya meniup sangkakala untuk kali ke-2,lantas seluruh makhluk hidup semula di atas bumi putih,berupa padang Mahsyar (umpama padang Arafah) yang rata tidak berbukit atau bulat seperti bumi.

Tawakal Penyempurna Tauhid

ONE DAY ONE HADIST Ahad, 16 Desember 2018/ 9 Robii'ul Akhir 1440 عن ابن عباس رضي الله عنهما، قَالَ: قَالَ رسولُ الله صلى الله عليه وسلم: ((عُرِضَتْ عَلَيَّ الأُمَمُ، فَرَأيْتُ النَّبيّ ومَعَهُ الرُّهَيطُ، والنبي وَمَعَهُ الرَّجُلُ وَالرَّجُلانِ، والنبيَّ ولَيْسَ مَعَهُ أَحَدٌ إِذْ رُفِعَ لي سَوَادٌ عَظيمٌ فَظَنَنْتُ أَنَّهُمْ أُمَّتِي فقيلَ لِي: هَذَا مُوسَى وَقَومُهُ، ولكنِ انْظُرْ إِلَى الأُفُقِ، فَنَظَرتُ فَإِذا سَوادٌ عَظِيمٌ، فقيلَ لي: انْظُرْ إِلَى الأفُقِ الآخَرِ، فَإِذَا سَوَادٌ عَظيمٌ، فقيلَ لِي: هذِهِ أُمَّتُكَ وَمَعَهُمْ سَبْعُونَ ألفًا يَدْخُلُونَ الجَنَّةَ بِغَيرِ حِسَابٍ ولا عَذَابٍ))، ثُمَّ نَهَضَ فَدخَلَ مَنْزِلَهُ فَخَاضَ النَّاسُ في أُولئكَ الَّذِينَ يَدْخُلُونَ الجَنَّةَ بِغَيْرِ حِسَابٍ ولا عَذَابٍ، فَقَالَ بَعْضُهُمْ: فَلَعَلَّهُمْ الَّذينَ صَحِبوا رسولَ الله صلى الله عليه وسلم، وَقالَ بعْضُهُمْ: فَلَعَلَّهُمْ الَّذِينَ وُلِدُوا في الإِسْلامِ فَلَمْ يُشْرِكُوا بِالله شَيئًا- وذَكَرُوا أشيَاءَ- فَخَرجَ عَلَيْهِمْ رسولُ الله صلى الله عليه وسلم، فَقَالَ: ((مَا ا

Larangan bersahabat dengan orang-orang kafir

ONE DAY ONE HADIST Sabtu, 15 Desember 2018 / 8 Robii'ul Akhir 1440       عن أب موسى قال، قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: مَثَلُ الْجَلِيسِ الصَّالِحِ وَالْجَلِيسِ السَّوْءِ كَمَثَلِ صَاحِبِ الْمِسْكِ ، وَكِيرِ الْحَدَّادِ ، لاَ يَعْدَمُكَ مِنْ صَاحِبِ الْمِسْكِ إِمَّا تَشْتَرِيهِ ، أَوْ تَجِدُ رِيحَهُ ، وَكِيرُ الْحَدَّادِ يُحْرِقُ بَدَنَكَ أَوْ ثَوْبَكَ أَوْ تَجِدُ مِنْهُ رِيحًا خَبِيثَةً Dari Abu Musa berkata, bersabda Rasulullah shalallahu alaihi wa salam: “Seseorang yang duduk (berteman) dengan orang sholih dan orang yang jelek adalah bagaikan berteman dengan pemilik minyak misk dan pandai besi. Jika engkau tidak dihadiahkan minyak misk olehnya, engkau bisa membeli darinya atau minimal dapat baunya. Adapun berteman dengan pandai besi, jika engkau tidak mendapati badan atau pakaianmu hangus terbakar, minimal engkau dapat baunya yang tidak enak.” (HR. Bukhari no. 2101) Pelajaran yang terdapat dalam hadits: 1- Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam  memerintahkan kita agar m

Pentingnya Melatih Kesabaran

ONE DAY ONE HADIST Jumat, 14 Desember 2018 / 7 Robii'ul Akhir 1440 عن أبي سَعيد سعدِ بن مالكِ بنِ سنانٍ الخدري رضي الله عنهما: أَنَّ نَاسًا مِنَ الأَنْصَارِ سَألوا رسولَ الله صلى الله عليه وسلم فَأعْطَاهُمْ، ثُمَّ سَألوهُ فَأعْطَاهُمْ، حَتَّى نَفِدَ مَا عِندَهُ، فَقَالَ لَهُمْ حِينَ أنْفْقَ كُلَّ شَيءٍ بِيَدِهِ: ((مَا يَكُنْ عِنْدي مِنْ خَيْر فَلَنْ أدَّخِرَهُ عَنْكُمْ، وَمَنْ يَسْتَعْفِفْ يُعِفهُ اللهُ، وَمَنْ يَسْتَغْنِ يُغْنِهِ اللهُ، وَمَنْ يَتَصَبَّرْ يُصَبِّرْهُ اللهُ. وَمَا أُعْطِيَ أَحَدٌ عَطَاءً خَيْرًا وَأوْسَعَ مِنَ الصَّبْر)). مُتَّفَقٌ عليه. Dari Abu Said iaitu Sa'ad bin Malik bin Sinan al-Khudri radhiallahu 'anhuma bahawasanya ada beberapa orang dari kaum Anshar meminta - sedekah - kepada Rasulullah s.a.w., lalu beliau memberikan sesuatu pada mereka itu, kemudian mereka meminta lagi dan beliau pun memberinya pula sehingga habislah harta yang ada di sisinya, kemudian setelah habis membelanjakan segala sesuatu dengan tangannya itu beliau bersabda: "Apa