Langsung ke konten utama

Postingan

KEUTAMAAN PUASA SYAWAL 6 HARI

﷽ KEUTAMAAN PUASA SYAWAL 6 HARI Seseorang yang berpuasa enam hari di bulan Syawwal setelah berpuasa Ramadhan, seolah-olah ia berpuasa setahun penuh. Penjelasannya, kebaikan dibalas dengan sepuluh kali lipat. Bulan Ramadhan laksana sepuluh bulan. Sementara enam hari bagai dua bulan. Maka hitungannya menjadi setahun penuh. Sehingga dapat diraih pahala ibadah setahun penuh tanpa kesulitan, sebagai kemurahan dari Allah dan kenikmatan bagi para hambaNya. Dari Tsauban Radhiyallahu anhu, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa berpuasa Ramadhan, satu bulan seperti sepuluh bulan dan berpuasa enam hari setelah hari Idul Fithri, maka itu merupakan kesempurnaan puasa setahun penuh." (Hadits shahih, riwayat Ahmad, 5/280; an Nasaa-i, 2860; dan Ibnu Majah, 1715. Lihat pula Shahih Fiqhis Sunnah, 2/134) . Kapan pelaksanaannya? Hari pelaksanaannya tidak tertentu dalam bulan Syawwal. Seorang mu`min boleh memilih kapan saja mau melakukannya, (baik) di awal bulan, perteng

CONTOH SURAT UNDANGAN SHALAT JENAZAH

*UNDANGAN SHALAT JENAZAH* *انا لله وانا اليه راجعون*        *NAMA  :..........BIN.............* *UMUR :.................* *MENINGGAL DUNIA : SENIN, 18 SYAWAL 1444 H/8 MEI 2023 M, JAM 23 : 55 WITA.* *ALAMAT DUKA : ...................* *DI SHALATKAN PADA : SELASA, 19 SYAWAL 1444 H/9 MEI 2023 M.* *WAKTU : BA’DA SHALAT ZHUHUR.* *TEMPAT : MASJID...............* *DI KUBURKAN : ...................* *ATAS NAMA KELUARGA............ KAMI MOHON  MAAF ATAS SEGALA KESALAHAN SEMASA HIDUPNYA DAN APABILA ADA TERKAIT HUTANG PIUTANG ATAU MU'AMALAH SEGERA MENGHUBUNGI PIHAK KELUARGA.*  اللَّهُمَّ اغْفِرْ لها وَارْحَمْها وَعَافِها وَاعْفُ عَنْها وَأَكْرِمْ نُزُلَها وَوَسِّعْ مُدْخَلَها وَاغْسِلْها بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ وَنَقِّها مِنْ الْخَطَايَا كَمَا نَقَّيْتَ الثَّوْبَ الْأَبْيَضَ مِنْ الدَّنَسِ وَأَبْدِلْها دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِها وَأَهْلًا خَيْرًا مِنْ أَهْلِها وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِها وَأَدْخِلْها الْجَنَّةَ وَأَعِذْها مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ أَوْ مِنْ عَذَابِ النَّار *جزا ك

Doa Sholat Fardu Kifayah

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لها وَارْحَمْها وَعَافِها وَاعْفُ عَنْها وَأَكْرِمْ نُزُلَها وَوَسِّعْ مُدْخَلَها وَاغْسِلْها بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ وَنَقِّها مِنْ الْخَطَايَا كَمَا نَقَّيْتَ الثَّوْبَ الْأَبْيَضَ مِنْ الدَّنَسِ وَأَبْدِلْها دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِها وَأَهْلًا خَيْرًا مِنْ أَهْلِها وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِها وَأَدْخِلْها الْجَنَّةَ وَأَعِذْها مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ أَوْ مِنْ عَذَابِ النَّار*

KISAH SEPOTONG ROTI…

Dahulu.. ada seorang lelaki yang beribadah selama 60 tahun lamanya.. lalu ia terfitnah oleh seorang wanita.. dan berzina dengannya selama enam hari.. lalu ia sadar dan bertaubat.. ia pun pergi meninggalkan tempat ibadahnya.. lalu ia singgah di sebuah masjid.. dan tinggal di sana selama tiga hari tak ada makanan.. suatu ketika, ada orang yang memberinya roti.. ketika ia hendak memakannya.. ia melihat dua orang yang amat membutuhkan.. ia pun memotong roti.. dan memberikannya kepada keduanya.. sementara ia tak makan.. maka Allah memerintahkan malaikat untuk menimbang.. antara amalannya selama 60 tahun dan zinanya selama 6 hari.. ternyata lebih berat zina selama 6 hari.. lalu Allah memerintahkan menimbang zinanya 6 hari dengan dua potong roti.. ternyata lebih berat dua potong roti [diriwayatkan oleh Nadlr bin Syumail dari perkataan ibnu Mas’ud.. dan ibnu Abu Nuaim meriwayatkan juga kisah yang sama dari Abu Musa Al Asy’ari dengan sanad yang shahih] lihatlah.. ibadah 60 puluh tah

Hanya Sekali Celupan ke Neraka dan Surga

Saudaraku seiman dan se-Islam . Ada di antara kita yang sangat senang dan menikmati dunia sampai lupa akhirat Ada juga yang sedang merasakan beratnya dunia akan tetapi hatinya terhibur dengan surga Renungkan benar-benar dan sadarlah … . Manusia yang paling merasakan nikmat di dunia kemudian dicelupkan sekali saja ke neraka Ia berkata: TIDAK PERNAH merasakan nikmat sedikitpun Manusia yang paling sengsara di dunia kemudian dimasukkan surga sekali celupan Ia berkata: TIDAK PERNAH merasakan sengsara sedikitpun . Dari Anas bin Malik, Rasulullahshallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, . “Didatangkan penduduk neraka yang paling banyak nikmatnya di dunia pada hari kiamat. Lalu ia dicelupkan ke neraka dengan sekali celupan. Kemudian dikatakan kepadanya, ‘Wahai anak Adam, apakah engkau pernah merasakan kebaikan sedikit saja? Apakah engkau pernah merasakan kenikmatan sedikit saja?’ Ia mengatakan, ‘Tidak, demi Allah, wahai Rabb-ku.” Didatangkan pula penduduk surga yang paling sengsara di

Hanya Sekali Celupan ke Neraka dan Surga

Saudaraku seiman dan se-Islam . Ada di antara kita yang sangat senang dan menikmati dunia sampai lupa akhirat Ada juga yang sedang merasakan beratnya dunia akan tetapi hatinya terhibur dengan surga Renungkan benar-benar dan sadarlah … . Manusia yang paling merasakan nikmat di dunia kemudian dicelupkan sekali saja ke neraka Ia berkata: TIDAK PERNAH merasakan nikmat sedikitpun Manusia yang paling sengsara di dunia kemudian dimasukkan surga sekali celupan Ia berkata: TIDAK PERNAH merasakan sengsara sedikitpun . Dari Anas bin Malik, Rasulullahshallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, . “Didatangkan penduduk neraka yang paling banyak nikmatnya di dunia pada hari kiamat. Lalu ia dicelupkan ke neraka dengan sekali celupan. Kemudian dikatakan kepadanya, ‘Wahai anak Adam, apakah engkau pernah merasakan kebaikan sedikit saja? Apakah engkau pernah merasakan kenikmatan sedikit saja?’ Ia mengatakan, ‘Tidak, demi Allah, wahai Rabb-ku.” Didatangkan pula penduduk surga yang paling sengsara di

AGAR ANDA TEGAR MENGHADAPI COBAAN BERAT…

1. Sadarlah bahwa Anda tidak sendirian, ada Allah bersama Anda. 2. Ingatlah bahwa di balik takdir Allah pasti ada hikmah yang indah. 3. Tidak ada yang dapat memberi kebaikan dan menyelamatkan dari keburukan kecuali Allah, maka janganlah menggantungkan harapan kecuali kepada-Nya. 4. Apapun yang ditakdirkan menimpamu; ia tidak akan meleset darimu. Dan apapun yang ditakdirkan meleset darimu; ia tidak akan dapat menimpamu. 5. Ketahuilah hakekat dunia, maka jiwa Anda akan menjadi tenang. 6. Berbaik-sangkalah kepada Rabb Anda. 7. Pilihan Allah untuk Anda, itu lebih baik daripada pilihan Anda untuk diri Anda sendiri. 8. Cobaan yang semakin berat, menunjukkan pertolongan Allah semakin dekat. 9. Jangan pikirkan bagaimana datangnya pertolongan Allah, karena jika Allah berkehendak, Dia akan mengaturnya dengan cara yang tidak terlintas di akal manusia. 10. Anda harus berdoa meminta kepada Allah, yang di tangan-Nya ada kunci-kunci kemenangan. Kalau kita perhatikan, kebanyakan prinsip di