Langsung ke konten utama

Genosida paling sunyi di dunia..



Pekan lalu lebih dari 200 nyawa Muslim Rohingya melayang di Maungdaw, Rakhine, Myanmar.

Ini yang dilaporkan, yang tak dilaporkan kita tidak tahu.

Dan tak ada sama sekali yang membela mereka.

Rohingya terjebak diantara perang 2 pihak, yaitu junta militer Myanmar vs pemberontak Arakan.

Sedangkan Rohingya tidak memiliki persenjataan untuk membela dirinya sendiri.

Jadi ketika 2 pihak tersebut berseteru, lalu wilayah Rohingya jadi sasaran. Maka tak ada yang bisa dilakukan selain menjadi mangsa peluru.

Pihak Junta menuduh Rohingya bekerja sama dengan pemberontak, sedangkan pemberontak bisa menuduh Rohingya bekerja sama dengan Junta.

Mau membela diri tidak bisa, karena tidak punya senjata dan tak ada satupun negara Muslim yang mau membantu.

Mau kabur mengungsi dihina-hina, dibikin hoax dan narasi rasis lainnya.

Mau dikasih bantuan, nanti dihina lagi dengan alasan, rakyat sendiri banyak yang lapar.

Bahkan ada narasi hoax yang menyamakan Rohingya dengan Zi0nis.

Akhirnya ketika mereka dibantai dan kita cuma bisa menonton.

Maka tak tahu nanti di akhirat pertanggung jawaban kita sebagai sesama Muslim..

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sunnah Harian

Bentuk-bentuk Dakwah

Bentuk-bentuk dakwah dapat digolongkan menjadi tiga macam, yaitu: 1.       Dakwah bi al-lisan , artinya penyampaian pesan dakwah melalui lisan berupa ceramah, khutbah, pidato, nasihat atau komunikasi antara da’i dan mad’u . Dalam menyampaikan pesan dakwah, da’i harus berbicara dengan gaya bahasa yang berkesan, menyentuh dan komunikatif. Bahasa lisan yang harus digunakan dalam berdakwah yaitu perkataan yang jujur, solutif terhadap permasalahan yang dihadapi mad’u, menyentuh kalbu, santun, menyejukan dan tidak provokatif serta tidak mengandung fitnah. 2.       Dakwah bi al-Qalam ialah suatu kegiatan menyampaikan pesan dakwah melalui tulisan, seperti kitab-kitab, buku, majalah, jurnal, artikel, internet, spanduk, dan lain-lain. Karena dimaksudkan sebagai pesan dakwah, maka tulisan-tulisan tersebut tentu berisi ajakan atau seruan mengenai amar ma’ruf dan nahi munkar. Dakwah bi al-Qalam itu memiliki banyak keunikan dan kelebihan, yakni suatu tulisan tidak dibatasi ruang dan wa

maf’ul bih terbagi menjadi dua

Perlu diketahui bahwa maf’ul bih terbagi menjadi dua 1. Sharih Maf’ul bih yang Sharih terbagi juga menjadi dua : a.) Isim Zhahir. Contoh : a. قتل قردا جميلا (Dia membunuh seekor monyet yang bagus) قتل قردا جميلا فعل الماضى مفعول به : منصوب بالفتحة منعوت نعت Maf’ul bih diatas berupa isim mufrod, ‘alamat nashabnya adalah fathah. b. ستلقي اباها غدا(Besok dia akan bertemu dengan ayahnya) ستلقي اباها غدا فعل المضارع مفعول به : منصوب بالألف لأسماء الخمسة ظرف الزمان Contoh Maf’ul bih diatas berupa Asmaul Khomsah (اسماء الخمسة ), dan ‘alamat nashabnya berupa alif c. أ رأيت درّاجاتٍ في قريب البيت؟ sepeda-sepeda didekat rumah itu) (Apakah dirimu melihat أ ...رأي..... ..ت السياراتِ حرف الإستفهام فعل الماضي فاعل مفعول به : منصوب بالكسرة Maf’ul bih diatas berupa jamak muanats salim, dan ‘alamat nashabnya berupa kasroh. b.) Isim Dhamir Dhamir terbagi menjadi dua : 1.) Dhamir Muttashil. Jumlahnya ada dua belas. Contoh : § ضربني : dia telah memukulku § ضربنا : dia