Teladan Affan Kurniawan mulai terlihat dari perjuangan hidupnya sejak belia. Ia terpaksa putus sekolah sejak usia 14 tahun, sebuah keputusan sulit demi membantu perekonomian keluarga.
Setelah itu, Affan bekerja sebagai penjaga portal di depan rumahnya, menunjukkan kemandirian dan tanggung jawab yang besar.
Selama dua tahun bekerja sebagai penjaga portal, Affan dengan gigih menabung setiap hasil jerih payahnya.
Meskipun pendidikan formalnya terhenti, semangatnya untuk meraih cita-cita tidak pernah surut. Impian utamanya adalah membelikan rumah untuk sang ibu, Herlina, yang selama ini harus tinggal mengontrak di rumah kecil dengan dua kamar.
Dedikasi Affan tidak hanya sebatas impian. Ia telah mampu membeli sebidang tanah di Lampung, sebuah langkah nyata menuju cita-citanya.
Selain itu, Affan juga memberikan sepeda motor kepada adik perempuannya. Adiknya juga berprofesi sebagai tukang ojek online, menunjukkan dukungan Affan kepada anggota keluarganya.
Riza Patria menegaskan bahwa Affan adalah contoh anak yang sangat peduli pada keluarganya.
Komentar
Posting Komentar